Tahukah kamu? Furniture seperti meja makan yang akan diletakkan dalam ruangan sangat mempengaruhi visual ruang makan di rumahmu. -MegaBaja.co.id
Ukuran meja makan seharusnya dibuat seideal mungkin dan disesuaikan dengan ukuran ruangannya. Karena, jika tidak, meja dan kursinya akan mengganggu sirkulasi dan membuat ruangan tampak sempit dan berantakan. Tentu tidak ingin terjadi, kan? Maka dari itu, simak ulasan tentang ukuran meja makan yang ergonomis dan penjelasannya dalam artikel ini.
Bagaimana Kursi dan Meja Makan yang Ergonomis Itu?
Berbicara tentang ergonomis, pasti berkaitan dengan ukuran yang pas dan sesuai dengan kebutuhan termasuk dengan ukuran meja makan yang ideal.
Kursi dan meja makan yang tingkat ergonomisnya masih kurang akan menyebabkan adanya ketidaknyamanan pengguna ketika duduk dan mengambil menu makanan yang tersaji di meja makan.
Penataan meja makan yang buruk akan menimbulkan rasa lelah yang berlebihan pada bagian punggung dan pinggul. Hal ini terjadi karena sandaran dan dudukan kursi tidak sesuai sehingga pengguna tidak akan nyaman ketika menyantap makanan.
Karena adanya masalah tersebut, maka muncul ide untuk membuat meja dan kursi makan yang lebih ergonomis, sehingga akan menghadirkan keamanan dan kenyamanan bagi penggunanya.
Apalagi di era modern ini, rumah minimalis menjadi hunian yang banyak digemari karena selain menghemat lahan, pengguna juga tidak perlu repot-repot mengelola furniture rumah tangga. Maka dari itu, meja makan adalah salah satu perabotan yang perlu diperhatikan. Lalu, berapa sih ukuran meja makan yang ergonomis itu? Simak berikut ini.
Inilah Ukuran Meja dan Kursi Makan yang Ergonomis
Meja dan kursi makan adalah satu set furniture yang biasanya tidak dijual secara terpisah. Karena dua perabot ini selalu bergandengan ketika digunakan. Biasanya, kursi dimasukkan ke bawah meja makan sehingga ruangan pun akan tampak lebih leluasa. Nah, berikut ini ada deskripsi standar ukuran kursi dan meja makan yang ideal:
Ukuran Standar Kursi Makan
Umumnya, antara dudukan kursi dan lantai, kursi makannya memiliki tinggi 44 cm- 50 cm, ukuran ini hampir sama dengan kursi kerja. Sedangkan panjang kursi sekitar 44 cm-60 cm dengan lebar antara 44 cm-55 cm. Ukuran lebarnya tidak terlalu besar agar si penggunanya tidak mudah bergeser ke kiri atau ke kanan sehingga mengganggu orang yang ada di sebelahnya, dan bisa lebih fokus ke meja dan menyantap menu makanan.
Sementara itu, tinggi kursi makan rata-rata memiliki ukuran yang lebih tinggi dibanding sofa atau kursi tamu. Hal ini dikarenakan pengguna harus bisa duduk dengan sempurna ketika menyantap makanan. Sedangkan sandaran kursinya sendiri dibuat terlalu tinggi, yakni sekitar ¾ punggung yang dapat menyandar pada kursi. Rata-rata, tinggi sandaran untuk kursi makan adalah 44 cm – 60 cm.
Kursi makan biasanya tidak menggunakan sandaran tangan (armchair). Pengguna akan mendorong ke bawah meja setelah kegiatan makan-makan selesai.
Ukuran Standar Meja Makan
Tinggi meja makan biasanya berkisar antara 73 cm- 80 cm dari lantai. Hal ini juga disesuaikan dengan tinggi kursi makan. Untuk penggunaan meja makan dengan fungsi tertentu seperti agar terlihat santai, tingginya juga dapat dipakai dengan ukuran 70 cm agar lebih ramah untuk anak kecil.
Biasanya, meja makan memiliki kolong meja yang terbuka agar dimanfaatkan sebagai ruang untuk memasukkan dudukan kursi ketika tidak digunakan. Kolong meja makan ini mempunyai ukuran tinggi kurang dari 70 cm atau ukuran tinggi meja dikurangi tebal permukaan meja, yaitu dikurangi 10 cm.
Sementara itu, untuk panjang dan lebar meja makan dan kapasitas jumlah pengguna meja makan dapat dibuat sesuai variasi desain bentuk meja. Nah, simak dulu jenis-jenis bentuk meja makan, kelebihan dan kapasitasnya berikut ini.
Jenis dan Bentuk Meja Makan Beserta Kapasitasnya
Meja Makan Persegi Panjang
Kelebihan meja makan yang berbentuk persegi panjang ini bisa digunakan untuk 8 orang, karena ukuran umumnya lebih besar dibandingkan dengan bentuk meja makan yang lain. Selain itu, meja makan ini bisa digunakan sebagai meja buffet atau diletakkan di dekat dinding jika tidak digunakan lagi.
Meja Makan Bentuk Oval/Elips
Kelebihan dari meja makan berbentuk oval ini secara estetik sangat baik dan bersifat informal karena semua sudutnya melengkung dan tampak indah. Namun, meja makan ini tidak cocok dan kurang bisa digunakan jika diletakkan di sudut ruangan. Meja makan ini biasanya dapat digunakan oleh 8 orang lebih, tergantung ukurannya.
Meja Makan Bentuk Lingkaran atau Bulat
Kelebihan meja makan ini menggunakan papan atasnya yang berbentuk bulat, ini akan membuat kegiatan makan-makan lebih intim. Setiap orang yang duduk bisa saling bertatapan muka dan saling berbincang. Sedangkan kekurangannya adalah masalah ruangan, meja bulat membutuhkan ruang lebih banyak dan mungkin kesulitan ketika pemiliknya akan menyimpannya di gudang. Rata-rata, meja makan bulat dibuat berukuran kecil yang dapat digunakan oleh 5 orang.
Meja Makan Bentuk Sangkar atau Kotak
Kelebihan meja makan berbentuk kotak ini sangat cocok untuk acara 4 orang saja dan mudah sekali ditempatkan di ruang manapun. Penyimpanannya sangat efisien, tidak membutuhkan tempat khusus. Sedangkan, kekurangan bentuk meja ini kurang cocok jika digunakan di rumah, melainkan sangat cocok ditempatkan di cafe.
Perlu diketahui, meja makan dengan fungsi yang ergonomis harus mempunyai ukuran panjang dan lebar minimal 60 cm. Jadi, jika kapasitas meja makan dibuat untuk 2 orang saja, maka ukurannya adalah 60 cm x 60 cm. Jika diperlukan kapasitas yang lebih besar, maka perlu diberikan jarak 10-15 cm. Misalnya, meja makan persegi panjang dengan kapasitas 4 orang duduk bersebelahan, artinya dapat digunakan oleh 8 orang yang saling berhadapan, maka panjangnya minimal adalah 60 cm x 4 + 10 cm = 250 cm.
Untuk membuat ukuran meja makan, kamu perlu mengetahui berapa jumlah pengguna yang akan menempati kursinya? Dan, fungsi apa yang ingin ditampilkan oleh si pemilik tentu akan menentukan bentuk papan penampang meja tersebut.
Aturan Menempatkan dan Menata Jarak antara Kursi dan Meja Makan
Sebagai informasi tambahan, simak pemaparan berikut ini, yaitu aturan dalam menempatkan atau menata jarak antara kursi dan meja makan.
- Ketika menggunakan tempat makan, berikan jarak 25-30 cm antara kursi dan meja untuk sirkulasi ketika kamu bangun atau duduk dari meja makan.
- Berikanlah jarak 15-20 cm di antara kursi yang bersebelahan, agar ketika kamu sedang makan tidak bersinggungan tangan dengan orang disebelahnya.
- Setiap pengguna meja makan hendaknya mendapatkan lebar jarak di area meja sebesar 60-75 cm.
- Berikan jarak sekitar 80-90 cm antara meja makan dan dinding atau perabot lainnya untuk ruang perpindahan orang atau untuk sirkulasi.
Pengetahuan untuk memahami tentang standar ukuran meja dan kursi makan ternyata sangat penting agar penghuni rumah tidak salah memilih atau membeli satu set meja makan. Demi kenyamanan dan kehangatan keluarga sering terjadi di tempat makan. Maka dari itu, pilihlah kursi dan meja makan yang ergonomis agar sesuai dengan kebutuhan dan pas ditempatkan dalam ruangan yang kamu miliki. Semoga bermanfaat buat kamu yang ingin menata ruang makan ya!