Taman Lebih Lengkap dengan Elemen Hardscape, Apa Itu
Taman Lebih Lengkap dengan Elemen Hardscape, Apa Itu

Taman Lebih Lengkap dengan Elemen Hardscape, Apa Itu?

Memiliki taman atau sedikit area hijau di rumah memang bisa membuat suasana rumah menjadi lebih sejuk dan estetik. Selain itu, taman juga bisa menjadi tempat santai yang pas untuk melepas penat. Namun, sudahkah kamu memilih elemen hardscape yang tepat untuk mempercantik tamanmu? -MegaBaja.co.id

Hardscape adalah elemen penting yang berfungsi sebagai perkerasan pada desain lanskap atau ruang hijau. Berbeda dengan softscape yang lebih ke elemen hidup seperti tanaman, hardscape lebih fokus pada elemen keras yang statis. Mari mengenal lebih lanjut seputar hardscape dan perannya dalam mempercantik taman.

Apa Itu Hardscape?

Apa Itu Hardscape?

Hardscape adalah elemen penting dalam desain lanskap yang melibatkan penggunaan bahan-bahan keras dan tahan lama. Berbeda dengan tanaman atau elemen hidup lainnya, hardscape mencakup semua struktur dekoratif yang bukan makhluk hidup.

Biasanya, hardscape digunakan untuk menutupi permukaan tanah, baik secara penuh ataupun sebagian dengan beberapa celah. 

Sebagai bagian krusial dari desain lanskap, hardscape berfungsi sebagai pelengkap dari softscape. Ciri khasnya adalah benda mati dengan karakter solid yang tidak mudah berubah oleh cuaca atau waktu. Teknik hardscape atau hardscaping melibatkan berbagai struktur dekoratif di taman atau halaman rumah. Contoh sederhana dari hardscape termasuk jalan setapak, dinding, hingga bangku taman.

Bahan-bahan yang digunakan dalam hardscape bisa berupa elemen alami seperti batu dan juga bisa dari bahan buatan manusia. Misalnya, teras, jalan setapak, atau dek yang ditempatkan di sekitar kolam renang adalah contoh elemen hardscape. Fungsinya tidak  hanya sebagai pemanis visual, tetapi juga untuk mempertahankan dan melindungi area tertentu agar tetap kokoh.

Dengan kata lain, hardscape membantu menjaga kestabilan struktural sebuah area tanpa mengorbankan estetika. Instalasi hardscape juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan, sehingga desain lanskap yang dibuat bisa cantik sekaligus fungsional.

Fungsi Hardscape

Penggunaan hardscape dalam desain lanskap memungkinkan pemanfaatan ruang yang lebih efektif. Tidak hanya membuat rumah atau halaman terasa lebih nyaman dan enak dipandang, tapi juga memberi sentuhan artistik yang membuat suasana lebih hidup. Beberapa manfaat hardscape dalam desain taman antara lain:

  • Menambah keindahan dan nilai estetika.
  • Membuat suasana lebih nyaman, aman, dan menyenangkan.
  • Menjadi tempat rekreasi atau area santai yang menarik.
  • Membangkitkan kreativitas dan jiwa seni.
  • Menambah pengetahuan tentang desain lanskap.

Ragam Elemen Hardscape untuk Mempercantik Taman

Ketika kamu ingin mempercantik taman atau halaman rumah, ada beberapa elemen hardscape yang bisa dipertimbangkan. Elemen-elemen ini tidak hanya menambah estetika, tetapi juga punya fungsi penting. Berikut ragamnya:

1. Kerikil

Bebatuan kecil ini bukan hanya sekadar hiasan. Kerikil bisa membantu menutup permukaan tanah dengan baik, sebagai resapan air, dan mencegah erosi. Jadi, jika hujan turun, kamu tidak perlu perlu khawatir taman menjadi becek. Selain itu, kerikil juga bisa dimanfaatkan sebagai penunjuk arah alami ke jalur tertentu. Jadi, selain tanaman, tambahkan juga kerikil di pinggiran taman untuk hasil yang lebih menarik.

2. Batu Besar

Bukan hanya batu kecil yang penting, batu besar juga memiliki peran tersendiri dalam menciptakan taman yang indah. Batu-batu besar bisa dimanfaatkan sebagai elemen dekoratif untuk membentuk aliran air di kolam. Bisa juga difungsikan sebagai pijakan kaki, dipadukan dengan tanaman atau hanya diletakkan sebagai pemanis saja. Selain fungsional, batu besar juga memberi tampilan yang alami dan kokoh.

Batu Besar

3. Batu Pasir

Dengan warnanya yang khas, cerah dengan nuansa putih kekuningan, batu pasir menjadi mudah dikenali. Warnanya bisa memberikan kontras yang cantik saat dipadukan dengan rumput hijau. Cocok untukmu yang menginginkan suasana taman yang lebih terang dan segar.

4. Lempengan Batu

Mirip dengan batu besar, lempengan batu juga bisa digunakan sebagai pijakan, terutama untuk tangga. Pemasangannya pun tidak sulit. Kamu pun dapat mempercantiknya dengan tanaman berwarna di sekitarnya. Hasilnya? Taman terlihat lebih hidup dan menarik.

5. Batu Berpola

Siapa bilang hanya tanaman yang bisa diatur polanya? Batu juga bisa! Kamu bisa mengkreasikan batu-batu ini sesuai pola yang di inginkan. Jangan lupa pilih warna yang sesuai dengan tema taman, agar kesannya semakin menyatu.

6. Kayu

Elemen alami yang satu ini memang tidak pernah gagal untuk memberikan kesan hangat dan harmonis. Kayu bisa digunakan untuk banyak hal di taman, mulai dari pijakan tangga hingga pembatas. Sentuhan kayu membuat taman menjadi terasa lebih menyatu dengan alam.

7. Semen

Sekarang ini, semen juga bisa dibuat menjadi elemen taman yang terlihat alami, lho! Kamu bahkan bisa membuat pola unik sesuai selera untuk memberikan sentuhan personal pada taman.

8. Baja

Jika ingin tampilan yang lebih modern namun tetap alami, baja bisa jadi pilihan. Baja mempunyai warna cokelat rustic yang elegan dan tidak perlu dicat, serta tahan terhadap cuaca. Jadi, selain indah, elemen ini juga praktis.

Dengan elemen-elemen hardscape di atas, taman tidak hanya terlihat lebih menarik, tapi juga fungsional dan nyaman.

Macam-Macam Pekerjaan Hardscape

Dalam taman atau area outdoor selain taman, hardscape juga bisa diaplikasikan pada berbagai pekerjaan desain lanskap. Berikut ini beberapa jenis-jenis desain lanskap dengan hardscape yang bisa membuat lingkungan rumah semakin kece:

1. Patio

Teras atau yang juga dikenal sebagai patio bisa berada di samping, belakang, atau bahkan di dalam rumah. Pembangunan patio juga termasuk dalam pekerjaan hardscape. Kebanyakan orang lebih suka menempatkan patio di belakang rumah untuk menjaga privasi. Namun, ada juga yang memilih untuk membuat patio di bagian depan sebagai tempat berkumpul bersama keluarga, tamu, atau tetangga. 

2. Akses Jalan Masuk

Jalan masuk ke rumah biasanya termasuk dalam pekerjaan lanskap yang memerlukan perkerasan. Meskipun fungsional, kamu bisa menambahkan sentuhan hardscape agar tampilannya lebih menarik. Jalan masuk yang didesain dengan baik bisa menjadi bagian estetis dari keseluruhan tampilan rumah.

Akses Jalan Masuk

3. Retaining Wall

Dinding penahan atau retaining wall berfungsi untuk menjaga tanah tetap pada posisinya. Biasanya, dinding ini dibuat lebih kokoh dan dibangun dari berbagai material konstruksi agar bisa menahan bentuk taman. Selain fungsional, dinding penahan juga bisa tampil dekoratif. Kamu bisa menambahkan sentuhan seperti mural atau dinding ubin yang artistik.

4. Fitur Air

Apakah kamu mempunyai elemen air di taman? Nah, itu pun termasuk dalam kategori hardscape. Fitur air dapat berbentuk apa saja, dengan atau tanpa air mancur. Beberapa contohnya adalah:

  • Kolam
  • Air mancur batu
  • Air mancur keramik
  • Air mancur dari pot tanah liat

Fitur-fitur ini bisa membuat suasana taman menjadi lebih asri dan menyegarkan.

5. Fitur Api

Selain fitur air, ada juga fitur api yang sedang tren di kalangan pecinta desain outdoor. Menambah elemen api di area luar ruangan bisa menciptakan suasana yang lebih hangat dan romantis. Beberapa ide yang bisa dicoba adalah membuat api unggun buatan atau cerobong asap. Jika ingin yang lebih praktis, ada juga tungku api bebas asap yang menggunakan bahan bakar seperti pelet, gas, atau gel.

Dengan mengaplikasikan berbagai elemen hardscape, kamu bisa menciptakan area taman dan luar rumah yang tidak hanya indah, tetapi juga nyaman dan fungsional. Jadi, siapkah untuk mengubah taman atau halaman menjadi lebih menarik?

Pekerja dan Pembelajar Intelektual Penulis Artikel, Buku, Skenario Film, dan segala turunannya "Kalaui kerja sekedar kerja, Kera pun kerja" - Buya Hamka