Daftar 13 Fitur Dapur Fungsional yang Wajib Kamu Punya
Daftar 13 Fitur Dapur Fungsional yang Wajib Kamu Punya

Daftar 13 Fitur Dapur Fungsional yang Wajib Kamu Punya

Dapur menjadi salah satu prioritas bagi banyak orang yang ingin merenovasi atau membuat rumah baru. Saat mendesain dapur, kamu perlu memikirkan bagaimana kamu akan menggunakan ruang tersebut serta fitur-fitur apa saja yang ingin kamu sertakan. Dengan banyaknya pilihan, sulit untuk mengetahui fasilitas apa yang perlu ada di dapur. –MegaBaja.co.id

Jika kamu merasa dapur hanya perlu memiliki kompor, peralatan memasak, dan lemari penyimpanan, kamu perlu memikirkan ulang hal tersebut.

Untuk dapur yang nyaman, meningkatkan tampilan dan fungsi dapur bisa kamu lakukan dengan mengintegrasikan beberapa fitur. Dari solusi penyimpanan cerdas hingga ruang kerja yang nyaman, kamu bisa mengubah dapur menjadi area yang memberikan dampak signifikan tanpa memerlukan investasi besar.

Apapun gaya dapur yang kamu pilih, kamu bisa menggabungkan beberapa ide keren ke dalam desainnya untuk meningkatkan keteraturan, kenyamanan, dan gaya di dapur. Yuk, ketahui macam-macam fitur dapur fungsional yang perlu kamu pertimbangkan untuk dapurmu:

13 Fitur Dapur Fungsional yang Wajib Kamu Punya

1. Laci Ramping di Area Sempit

Apakah kamu memiliki area terbatas di antara  kabinet dapur? Memasang laci tarik vertikal bisa memberimu banyak manfaat. Kamu bisa menggantung barang-barang seperti pisau, sendok, garpu, dan alat memasak lain di area ini. Laci ini juga bisa menjadi tempatmu menyimpan bumbu-bumbu masakan agar lebih mudah diakses.

Fitur lemari dapur yang ramping memungkinkanmu memanfaatkan semaksimal mungkin ruang sempit di sepanjang kompor atau di ujung meja dapur. Agar dapat menjadi penyimpanan yang efisien, laci vertikal dapat dilengkapi wadah penyimpanan terpisah. Sebagian untuk peralatan, dan sebagian lain berupa rak dengan pelindung yang membantu menjaga toples tetap pada tempatnya.

2. Laci Pengganti Lemari di Kabinet

Laci Pengganti Lemari di Kabinet
Laci Pengganti Lemari di Kabinet

Jika peralatan makan dan memasak saat ini sulit dijangkau, kamu bisa mempertimbangkan laci pengganti lemari di kabinet saat renovasi. Penggunaan laci tarik membuat barang-barang lebih mudah diakses oleh semua usia, mulai dari anak kecil hingga mereka yang memiliki masalah aksesibilitas. Laci juga memastikan tidak ada barang yang hilang di bagian belakang lemari yang dalam.

3. Kitchen Island

Pulau dapur atau kitchen island tidak hanya memberimu lebih banyak ruang meja dapur. Fitur ini juga dapat menampung kompor atau wastafel tambahan, yang menjadikannya semakin serbaguna. Menambahkan kitchen island yang fungsional akan memperindah dapur dengan desain modern sekaligus menyediakan tempat serbaguna untuk menyiapkan makanan.

4. Backsplash

Bukan hanya sekadar untuk estetika, backsplash juga membantu melindungi dinding dari kekacauan yang dibuat saat memasak. Bahan seperti ubin keramik banyak dipilih untuk backsplash karena cenderung mudah dibersihkan. Beragam motif ubin yang cantik bisa menambah kehangatan pada dapur. Kamu bisa menyesuaikan material dan motif backsplash sesuai dengan gaya dan interior dapur untuk membuatnya semakin serasi.

Backsplash

5. Kulkas Terintegrasi

Jika kamu menyukai tampilan kabinet yang terus terhubung, pertimbangkan untuk membuat area khusus kulkas di dalam kabinet. Peralatan dapur yang terintegrasi bisa memberikan dapur tampilan yang halus dan terpadu. Menyembunyikan kulkas di dalam lemari adalah tren yang semakin populer, karena semakin banyak produsen yang mulai menawarkan peralatan yang siap dipasangi panel.

Jika panel lemari biasa dirasa kurang menarik, kamu bisa menambahkan kusen khusus atau bahkan pintu kaca. Elemen ini bisa meningkatkan estetika dapur secara keseluruhan. Kulkas yang diletakkan di dalam lemari khusus akan menyediakan tempat penyimpanan tambahan tepat di atasnya.

 6. Penyimpanan Sudut

Pertimbangkan fitur dapur yang memanfaatkan ruang yang pada awalnya tidak digunakan. Misalnya, rak sudut bisa mengubah ruang yang tadinya dikosongkan menjadi tempat penyimpanan yang fungsional. Kamu bisa memilih rak korsel dua tingkat yang memberikan akses mudah ke barang-barang yang disimpan, seperti mangkuk, piring, atau peralatan memasak.

7. Bar Kopi

Jika dapurmu memiliki ceruk, mengapa tidak mengubahnya menjadi bar kopi rumahan? Di area ini, kamu bisa menikmati secangkir kopi panas di pagi hari sebelum menjalani aktivitas. Kamu bisa melengkapi bar kopi di rumah dengan mesin espresso, pembuat kopi tetes, dan tempat penyimpanan untuk cangkir dan tatakan.

Agar tetap terorganisir, gunakan laci atau rak di dekatnya sebagai tempat menyimpan bubuk kopi, gula, sendok pengaduk, dan perlengkapan penting lainnya. Tempat sempit seperti ini menyediakan fungsi khusus yang tidak mengganggu area memasak utama. Dengan bar kopi, kamu bisa memiliki tempat bergaya untuk menyeduh dan menikmati kopi favorit tanpa bercampur dengan area memasak.

8. Wastafel Tunggal Besar

Alih-alih wastafel ganda, mengapa kamu tidak memilih wastafel tunggal yang besar? Kamu bisa membuat wastafel besar yang lebarnya 30 hingga 33 inci dengan kedalaman 9 inci. Wastafel tunggal menjadi pilihan ideal karena wastafel ganda sulit menampung panci atau wajan yang besar saat dicuci. Areanya yang luas membuatmu lebih leluasa mencuci peralatan dapur yang besar dan membersikan bahan makanan.

 Wastafel Tunggal Besar
Wastafel Tunggal Besar

9. Wastafel Sekunder untuk Persiapan

Selain wastafel tunggal, kamu juga bisa mempertimbangkan wastafel sekunder yang ditempatkan di kitchen island. Fitur dapur ini sangat berguna dalam menyediakan ruang higienis dan efisien untuk persiapan makanan, termasuk mencuci buah, sayuran, dan peralatan kecil. Dengan penempatan strategis di dekat area memasak utama, wastafel ini meminimalkan kontaminasi silang dan memperlancar persiapan makanan.

10. Keran Air Panas Instan

Lengkapi dapur dengan keran air panas instan yang bisa menjadi kemewahan sekaligus memudahkan tugas sehari-hari. Bayangkan kemudahan memiliki air mendidih di ujung jari tanpa harus menunggu ketel memanas. Fitur dapur modern ini menghilangkan kebutuhan untuk menyimpan ketel besar, membuat ruang meja dapur lebih luas, dan menambahkan estetika yang ramping ke dapur.

Entah kamu sedang menyiapkan secangkir teh, merebus sayuran, atau membersihkan botol susu bayi, air panas instan menawarkan kecepatan dan efisiensi yang tak tertandingi. Ini adalah investasi kecil yang menghasilkan kemudahan signifikan dan meningkatkan pengalaman di dapur.

11. Tempat Sampah untuk Daur Ulang

Permudah hidup dengan merencanakan area pembuangan sampah dan daur ulang yang praktis. Kamu bisa menyediakan tempat sampah atau wadah terpisah untuk memilah barang daur ulang, kompos, dan sampah lainnya. Pertimbangkan untuk memasang fitur dapur ini di bawah wastafel atau di laci tarik supaya lebih praktis.

12. Lemari Loyang

Apakah kamu menumpuk loyang kue di dalam lemari piring? Mulai sekarang, sediakanlah lemari khusus untuk menyimpan rak, loyang kue, loyang pizza, dan talenan. Buat tetap terorganisir dengan menggunakan pembatas vertikal untuk menjaga barang-barang datar ini tetap tersusun rapi dan mudah diakses.

13. Unit yang Dapat Ditarik Keluar

Menyimpan oven listrik, blender, mesin kopi, hingga peralatan lain di lemari kabinet adalah hal yang umum dilakukan. Saat akan digunakan, kamu perlu mengambil barang tersebut dan memindahkannya ke area yang lebih luas. Agar tidak perlu repot dengan tugas itu, memiliki unit lemari yang dapat ditarik keluar adalah solusi ideal.

Bagian depan unit yang terbuka dilengkapi dengan rak yang dapat ditarik keluar. Dengan begitu, kamu akan mendapatkan akses mudah ke peralatan yang sering digunakan tanpa harus mengosongkan ruang kerja untuk peralatan tersebut.

Dengan mengintegrasikan berbagai fitur fungsional di dapur, kamu bisa lebih mudah mewujudkan dapur yang nyaman, terogranisir, dan tentunya modern. Jangan lupa memperhatikan tata letak, desain, dan ruang dapur sebelum mengadopsi ide-ide ini, ya!

Pekerja dan Pembelajar Intelektual Penulis Artikel, Buku, Skenario Film, dan segala turunannya Konten Kreator Tiktok, Youtube, Meta, dan lainnya "Kalaui kerja sekedar kerja, Kera pun kerja" - Buya Hamka