Cat Ubin Lantai Agar Ruangan Terasa Baru dan Fresh, Ini Caranya!
Cat Ubin Lantai Agar Ruangan Terasa Baru dan Fresh, Ini Caranya!

Cat Ubin Lantai Agar Ruangan Terasa Baru dan Fresh, Ini Caranya!

Bosan dengan tampilan ubin lantai yang ketinggalan zaman? Daripada menggantinya, mengapa tidak mempertimbangkan untuk mengecatnya? Cara ini merupakan pilihan yang hemat biaya untuk mengubah tampilan ruangan menjadi lebih fresh dan menarik. Entah kamu ingin merenovasi dapur, kamar mandi, atau area lain, mengecat lantai bisa jadi solusi praktis dan terjangkau. –MegaBaja.co.id

Jika dibandingkan dengan mengganti ubin, mengecatnya juga bisa menjadi opsi yang hemat waktu. Kamu bisa melakukannya sendiri di akhir pekan tanpa perlu memanggil tukang. Dengan alat, material, dan teknik yang tepat, hasilnya akan tampak profesional dan memberikan sentuhan baru pada rumah. Pastikan cat yang kamu gunakan juga berkualitas tinggi, ya! Yuk, ketahui bagaimana tahapannya.

Mengecat Ubin Lantai, Apakah Layak Dicoba?

Mengecat Ubin Lantai, Apakah Layak Dicoba?
Mengecat Ubin Lantai, Apakah Layak Dicoba?

Baik di perumahan atau gedung, ubin menjadi opsi yang banyak dipilih karena ketahanannya. Namun, ubin yang paling kokoh sekali pun dapat mulai menunjukkan tanda-tanda keausan atau kehilangan popularitas seiring perubahan tren desain. Mengganti lantai ubin merupakan investasi yang besar, sehingga banyak pemilik rumah bertanya-tanya apakah mengecat atau memoles ulang ubin layak dilakukan?

Jawaban singkatnya adalah ya. Mengecat ubin lantai layak kamu coba karena hasilnya akan menakjubkan! Akan tetapi, tidak semua ubin cocok untuk dicat, dan prosesnya memerlukan persiapan khusus agar cat dapat menempel dengan baik dan tahan lama. Pastikan kamu memilih cat yang dirancang khusus untuk aplikasi lantai.

Lantas, ubin apa saja yang bisa dicat? Keramik, porselen, dan beberapa jenis dari batu alam bisa melalui proses pengecatan. Namun, untuk hasil maksimal, ubin keramik adalah area yang paling ideal. Permukaannya halus dan minim pori-pori, yang membuat cat bisa menempel secara sempurna. Di sisi lain, ubin bertekstur atau berpori tinggi seperti terakota mungkin kurang ideal untuk dicat. Hal ini karena cat mungkin tidak dapat diaplikasikan secara merata atau cepat luntur.

Pro dan Kontra Mengecat Ubin Lantai

Sebelum mengecat ubin lantai, penting untuk mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya, agar kamu bisa menentukan apakah ini adalah opsi terbaik untuk lantai di rumahmu. Keunggulannya, mengecat ubin lantai merupakan alternatif yang hemat biaya dibandingkan mengganti ubin. Jika kamu ingin mengubah tampilan ubin tanpa mengeluarkan biaya untuk lantai baru, mengecat menawarkan cara yang cepat dan mudah untuk membuat ruangan lebih fresh dan terasa baru.

Kamu juga bisa memilih berbagai macam warna cat dan hasil akhir untuk mendapatkan tampilan yang diinginkan. Dengan peralatan dan teknik yang tepat, mengecat ubin adalah proyek yang dapat dilakukan sendiri. Apalagi jika kamu menggunakan cat berkualitas, kamu bisa membuat ubin lantai bertahan lebih lama.

Sayangnya, opsi ini juga membutuhkan perawatan rutin agar lantai tetap tampil dengan baik. Lantai mungkin perlu sentuhan ulang secara berkala agar tetap terlihat segar. Seiring berjalannya waktu, cat ubin lantai dapat memudar, terutama bila terkena sinar matahari, pembersihan yang kasar, atau lalu lintas pejalan kaki yang padat.

Mengecat ubin bisa jadi tidak tahan lama bila dibandingkan dengan menggantinya, terlebih lagi jika areanya sering dilewati. Cat yang diaplikasikan pada ubin lantai kamar mandi yang lembap juga berpotensi cepat terkelupas, jadi hal ini juga perlu menjadi perhatianmu. Di sisi lain, calon pembeli mungkin lebih menyukai ubin asli daripada ubin yang dicat, yang dapat memengaruhi nilai rumah ketika kamu ingin menjualnya.

Langkah-Langkah Mengecat Ubin Lantai

Mengecat ubin tidak semudah mengoleskan cat pada dinding. Prosesnya melibatkan beberapa langkah untuk memastikan cat menempel dan tidak terkelupas setelah beberapa saat. Meskipun tampak rumit, dengan alat dan teknik yang tepat, kamu bisa mendapatkan hasil yang tampak profesional. Berikut daftar perlengkapan yang kamu perlukan agar proses pengecatan bisa berjalan dengan sukses:

  • Cat ubin berkualitas baik
  • Plester penutup cat untuk melindungi dinding dan tepian
  • Kuas cat dan/atau rol cat
  • Ampelas untuk menggores lantai
  • Peralatan pembersih (penyedot debu, pel, dan deterjen ringan)
  • Kain penutup atau terpal plastik

Untuk memulai, pilihlah cat yang tepat untuk jenis lantai ubinmu. Cat berbahan dasar epoksi atau cat yang dirancang khusus untuk ubin direkomendasikan karena daya tahan dan daya rekatnya yang baik pada permukaan. Selain itu, menggunakan primer direkomendasikan agar cat bisa menempel lebih kuat. Ikuti langkah-langkah berikut agar proses pengecatan berjalan lancar:

1. Bersihkan Ubin Secara Menyeluruh

Sangat penting untuk membersihkan area lantai secara menyeluruh. Kotoran, debu, atau minyak pada ubin akan membuat cat sulit menempel dengan baik. Sedot debu dan pel lantai menggunakan deterjen ringan, lalu biarkan hingga benar-benar kering sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.

2. Amplas Ubin

Mengampelas ubin secara ringan menggunakan amplas halus akan membuat permukaannya sedikit kasar, sehingga meningkatkan daya rekat cat. Tahap ini penting dilakukan terlebih untuk ubin dengan permukaan licin dan mengkilap. Fokuslah pada area yang banyak dilalui atau kemungkinan terjadi keretakan. Jika sudah, bersihkan semua debu dengan kain basah dan biarkan ubin mengering.

3. Gunakan Plester Penutup

Agar area yang tidak ingin terkena noda cat terlindungi, misalnya penggiran tembok, kamu bisa memakai plester penutup. Jika tidak ingin mengecat garis nat, area ini juga bisa ditutupi plester. Sempurnakan tahap penutupan ini dengan menggunakan terpal plastik atau kain agar jika ada tumpahan cat, tidak mengotori bagiannya.

4. Aplikasikan Primer (Pelapis Dasar Permukaan)

Cat dasar berkualitas baik sangat penting untuk membantu cat melekat pada ubin. Primer juga mencegah pengelupasan dan memperpanjang daya tahan cat. Pastikan untuk menggunakan cat dasar yang dirancang khusus untuk ubin atau area dengan lalu lintas tinggi. Aplikasikan lapisan primer khusus ubin menggunakan kuas atau rol hingga sudut-sudut ubin. Biarkan primer mengering sesuai petunjuk produsen.

5. Aplikasikan Cat Ubin

Aplikasikan Cat Ubin
Aplikasikan Cat Ubin

Sekarang, saatnya mengecat ubin lantai! Saat memilih cat, disarankan menggunakan epoksi. Cat dengan bahan dasar lateks juga bisa digunakan, tetapi ketahanannya tidak selalu memuaskan. Pertama-tama, gunakan rol untuk mengaplikasikan lapisan cat pertama secara merata. Kuas bisa kamu pakai untuk melapisi bagian garis nat, tepi, hingga sudut-sudut keramik yang sulit dijangkau rol.

Biarkan cat mengering sepenuhnya sebelum mengaplikasikan lapisan kedua. Untuk hasil akhir yang tahan lama, dua atau tiga lapisan cat bisa digunakan. Jika kamu ingin menambahkan beberapa seni pada ubin, pertimbangkan untuk menggunakan stensil atau mencampur warna agar ada desain berbeda pada ubin.

6. Segel Permukaan

Agar cat tahan lama, sealant berkualitas tinggi harus diaplikasikan. Sealent poliuretan atau epoksi menambahkan lapisan pelindung, mencegah keretakan dan keausan akibat lalu lintas. Tahapan ini penting untuk dilakukan pada lantai ubin yang kamu cat, khususnya di area yang kerap terpapar kelembapan, seperti kamar mandi atau dapur.

7. Tunggu Hingga Kering

Biarkan lapisan akhir mengering selama 24 jam sebelum kamu berjalan di atas ubin yang dicat. Sebelum meletakkan furniture, kamu juga perlu menunggu selama 72 jam. Hindari menyeretnya ke lantai ketika kamu memindahkannya.

Jika lantai perlu diperbarui, cat lantai bisa menjadi solusi yang tepat. Entah itu lantai ubin, linoleum, atau jenis lantai lainnya, sedikit persiapan dan aplikasi yang cermat dapat membantumu mendapatkan tampilan baru yang membuat suasana rumah berbeda.

Pekerja dan Pembelajar Intelektual Penulis Artikel, Buku, Skenario Film, dan segala turunannya Konten Kreator Tiktok, Youtube, Meta, dan lainnya "Kalaui kerja sekedar kerja, Kera pun kerja" - Buya Hamka