Apakah kamu ingin menciptakan ruangan yang terang dan memberi kesan lapang? Atau kamu memiliki rumah kecil yang ingin dibuat terasa besar? Raked ceiling bisa membantu mewujudkan hal tersebut. –MegaBaja.co.id
Mari mengenal apa itu raked ceiling dan bagaimana perannya dalam memberikan suasana berbeda pada hunian.
Apa Itu Raked Ceiling?
Raked ceiling atau plafon miring dikenal juga sebagai plafon berkubah. Istilah ini mengacu pada langit-langit miring yang menjulang tinggi di atas ruangan kemudian menyatu di satu titik. Plafon miring mengikuti struktur atap untuk memberikan ketinggian tambahan di atas ruangan. Tidak seperti plafon datar pada umumnya, raked ceiling mengikuti balok dan rangka atap di rumah, bukan datar.
Secara historis, raked ceiling merupakan tanda kemakmuran, karena dirancang untuk membuat ruangan tampak besar dan tinggi. Struktur ini juga membutuhkan lebih banyak pemanas daripada ruangan beratap datar.
Saat ini, raked ceiling banyak ditemukan di rumah-rumah kontemporer, tradisional, dan beberapa jenis rumah lainnya. Raked ceiling merupakan fitur desain yang tidak hanya menampilkan estetika, tetapi juga memiliki manfaat yang tidak terduga.
Umumnya, raked ceiling atau plafon miring ditemukan di ruang keluarga dengan denah terbuka, mengikuti bentuk rangka dan balok di rumah. Plafon ini bisa menjadi titik fokus ruangan, menciptakan kesan dramatis dan elegan.
Jenis Raked Ceiling yang Bisa Dipilih untuk Rumah
Jika kamu sedang mempertimbangkan untuk memasang raked ceiling, ada dua jenis yang bisa dijadikan pilihan. Berikut ini adalah tipe raked ceiling yang umum digunakan, lengkap dengan karakteristik uniknya:
1. Raked Ceiling Kemiringan Tunggal
Jenis plafon satu ini memiliki kemiringan ke satu arah saja. Bagian tertingginya berada di satu sisi ruangan, sementara sisi lainnya lebih rendah. Desain ini menciptakan ilusi garis atap yang tegas dan modern.
Raked ceiling dengan kemiringan tunggal sering digunakan dalam rumah bergaya minimalis atau kontemporer, karena memberikan kesan simpel namun tetap elegan. Selain itu, jenis ini juga memungkinkan penggunaan jendela besar di bagian yang tinggi, sehingga cahaya alami lebih mudah masuk ke dalam ruangan.
2. Raked Ceiling Kemiringan Ganda
Jika kamu menginginkan suasana yang lebih simetris, raked ceiling dengan kemiringan ganda bisa jadi pilihan tepat. Plafon ini terdiri dari dua sisi yang miring dan bertemu di satu titik tengah, menyerupai bentuk tenda atau atap pelana.
Desain ini memberikan kesan seimbang dan klasik. Ini membuatnya cocok untuk rumah bergaya tradisional maupun modern klasik. Keunggulannya adalah kamu dapat menambahkan elemen dekoratif di bagian puncak, seperti lampu gantung atau ventilasi yang unik untuk mempercantik ruangan.
Manfaat dan Keunggulan Raked Ceiling
Jika kamu memilih raked ceiling karena menarik secara estetika, secara tidak langsung kamu juga akan menikmati berbagai manfaat tambahan dari jenis plafon ini. Berikut ini berbagai manfaat yang bisa kamu rasakan setelah menerapkan raked celing di rumah:
1. Meciptakan Ilusi Ruang
Apakah rumahmu kecil? Merenovasi bagian plafon dan menerapkan raked ceiling akan membuat ilusi ruang terasa lebih besar. Apalagi jika konsep open plan diterapkan di rumah.
Selain itu, raked ceiling juga membantu membuat ruangan terasa lebih terang dengan memanfaatkan ruang kosong di atas kepala untuk menggambarkan kedalaman. Plafon yang lebih tinggi membuatmu memiliki lebih banyak ruang untuk jendela. Dengan begitu, kamu bisa menciptakan ruangan yang spektakuler di rumah.
2. Memungkinkan Lebih Banyak Cahaya Masuk
Ruang ekstra yang ditawarkan raked ceiling menawarkan lebih banyak area terbuka. Ini memungkinkan cahaya masuk, memancar, dan memantul di atap, dinding, dan benda-benda di dalam ruangan.
Hasil akhirnya, kamu akan mendapatkan ruangan yang jauh lebih terang jika dibandingkan dengan plafon datar. Plafon miring memantulkan cahaya alami dan buatan, inilah mengapa ruanganmu terasa lebih terang.
3. Membantu Mengatur Suhu dan Menjaga Rumah Tetap Sejuk
Saat cuaca panas, ruangan biasanya turut lebih panas dari biasanya. Dengan memiliki raked ceiling dengan jendela, bisa membantu ruangan tetap nyaman dan sejuk. Aliran udara lebih mudah bergerak ke atas berkat raked ceiling. Saat udara panas naik ke atap, jendela atau ventilasi di plafon tersedia untuk membantu udara tersebut keluar.
Area lebih tinggi tersebut berguna untuk mencegah udara panas masuk ke ruang lain, sehingga ruangan di rumah tidak akan terlalu pengap. Ini membuat raked ceiling lebih mudah mengatur suhu jika dibandingkan dengan ruangan yang dilengkapi ceiling datar.
4. Meningkatkan Kesan Mewah pada Rumah
Raked ceiling sangat cocok bagi siapa saja yang ingin menambahkan sentuhan kemegahan pada rumah. Dengan mengubah ruang biasa menjadi sesuatu yang jauh lebih elegan, kamu bisa menyegarkan suasana rumah secara keseluruhan. Selain itu, raked ceiling tidak terlalu membutuhkan banyak dekorasi, karena bentuknya sendiri sudah cukup elegan.
Pertimbangan Sebelum Menggunakan Raked Ceiling di Rumah
Dengan manfaat dan estetika yang dimiliki raked ceiling, apakah kamu sudah ingin memilikinya di rumah? Eits, tunggu dulu. Ada hal yang harus kamu pertimbangkan sebelum merenovasi rumah dan mengubah plafon bisa menjadi raked ceiling. Berikut beberapa pertimbangannya:
1. Membutuhkan Pemanas/Pendingin yang Lebih Efektif
Raked ceiling memang dapat membuat ruangan terasa lebih luas dan terbuka dengan cara menambah ketinggian ruangan secara keseluruhan. Namun, hal ini dapat mempersulit pemanasan atau pendinginan ruangan, dan mungkin juga memerlukan pintu dan jendela yang lebih tinggi.
Ruang yang lebih luas dengan plafon miring dapat membuat tagihan listrik yang lebih tinggi, karena kamu membutuhkan AC atau pendingin yang lebih efektif. Jika kamu ingin tetap mengefisiensikan energi, ada baiknya mempertimbangkan dulu apakah plafon miring cocok untuk rumahmu atau tidak.
2. Membutuhkan Biaya Lebih Tinggi
Pemasangan raked ceiling bisa lebih mahal daripada plafon datar tradisional karena bahan dan tenaga kerja tambahan yang dibutuhkan untuk membangun bentuk miring. Pastikan untuk memasukkan biaya tambahan ini ke dalam anggaranmu, ya.
3. Lebih Cocok untuk Ruang Terbuka
Tidak semua gaya rumah cocok menggunakan raked ceiling. Plafon miring ini paling cocok untuk ruangan dengan konsep open space. Ruang besar dan terbuka akan memaksimalkan fungsi raked ceiling itu sendiri.
4. Pencahayaan untuk Malam Hari
Jendela di bagian atas bisa menjadi cara yang paling ideal untuk menambahkan cahaya alami di siang hari. Namun, setelah matahari terbenam, sumber cahaya yang berbeda perlu dipertimbangkan. Kamu perlu memasang lampu yang sesuai agar ruangan dengan raked ceiling mendapatkan pencahayaan yang pas.
5. Dekorasi Plafon Terbatas
Plafon miring sejatinya sudah cukup menjadi dekorasi dalam ruangan. Penting untuk tidak berlebihan dalam mendekorasi ruangan dengan raked ceiling. Hal ini agar ruangan tidak terasa sesak dan berantakan.
6. Perlu Perawatan yang Lebih Intensif
Plafon miring lebih sulit dibersihkan dan dirawat daripada plafon datar, terutama jika terbuat dari bahan seperti kayu atau bata terbuka. Pastikan kamu siap melakukan upaya ekstra untuk menjaga agar raked ceiling tetap terlihat terbaik.
Secara keseluruhan, raked ceiling memiliki berbagai manfaat yang jauh lebih besar daripada kekurangannya. Plafon miring ini menawarkan perpaduan antara keindahan dan kepraktisan yang dapat mempercantik rumah mana pun.
Meski demikian, kamu juga perlu mempertimbangkan kekurangannya sebelum memutuskan. Pertimbangkan anggaran, kebutuhan pemeliharaan, dan apakah plafon miring sesuai dengan gaya rumahmu.
Leave a Reply