Saat mendesain rumah impian, kamu harus mempertimbangkan untuk menambahkan jendela kecil atau jendela besar ke rumah. Hal ini karena jendela merupakan bagian penting dari arsitektur. Setiap orang mungkin memiliki berbagai alasan mengapa mereka lebih menyukai jendela kecil atau besar. Namun, jika dibandingkan, jendela besar vs jendela kecil, mana yang lebih efektif? –MegaBaja.co.id
Baik jendela besar maupun jendela kecil, keduanya memiliki kelebihan dan tantangannya sendiri. Jika kamu tengah mempertimbangkan untuk menambah jendela baru di rumah, kamu perlu membuat keputusan yang tepat dengan perbandingan ini. Apakah akan menggunakan satu jendela besar, beberapa jendela kecil, atau perpaduan keduanya.
Kelebihan Jendela Besar
Salah satu ciri rumah modern adalah hampir selalu menggunakan jendela besar. Kamu dapat melihat rumah-rumah tersebut menggunakan jendela dari lantai hingga langit-langit, bahkan di kamar tidur. Lantas, apa saja kelebihan dari jendela besar yang menjulang tinggi tersebut? Berikut penjelasannya:
1. Visual Lebih Luas
Jendela besar itu indah. Arsitektur ini tidak hanya membuatmu bisa melihat bagian luar rumah dengan lebih baik daripada jendela kecil, tetapi juga memberi sentuhan minimalis pada interior rumah.
Dengan jendela besar, kamu akan memiliki bidang kaca yang besar. Lebih sedikit jendela artinya hanya ada sedikit bingkai dan lebih banyak ruang untuk kaca. Hasilnya, pandangan menjadi tidak terhalang. Kebanyakan orang lebih suka melihat pemandangan dengan jendela yang tidak memiliki bingkai penghalang di tengahnya, bukan?
2. Banyak Cahaya Alami yang Masuk

Jendela dari lantai hingga langit-langit memungkinkan masuknya banyak cahaya alami, yang membantu rumah terasa lebih nyaman. Menurut penelitian, orang lebih suka menghabiskan waktu di bawah sinar matahari. Kebanyakan orang juga sengaja mencari tempat di mana mereka bisa mendapatkan paparan sinar matahari paling banyak. Pada siang hari, kamu juga tidak perlu menggunakan lampu karena sinar matahari membanjiri ruangan sekaligus meningkatkan efisiensi energi.
3. Lebih Banyak Udara Segar yang Masuk
Kelebihan lain dari jendela besar adalah saat kamu membukanya, aliran udara yang masuk akan lebih banyak. Udara segar mengalir ke seluruh rumah, meningkatkan kualitas udara dalam ruangan dengan meningkatkan kadar oksigen. Udara segar di rumah dapat membantu meningkatkan detak jantung dan tekanan darah.
4. Rumah Tampak Lebih Luas
Jendela kaca yang lebar dapat memberikan kesan ruang ekstra di area yang kecil dan padat di rumah. Dengan pandangan ke luar tanpa halangan, jendela besar membuat ruangan terasa lebih terhubung dengan alam terbuka. Selain itu, cahaya terang yang masuk melalui jendela mencerahkan sudut-sudut ruangan yang gelap, yang awalnya terasa sempit menjadi lebih luas.
5. Transisi Mulus dari Area Luar ke Dalam
Kamu bisa memiliki ruang keluarga indoor dan outdoor berkat jendela besar yang dapat dibuka. Saat jendela besar dibuka, transisi dari rumah ke ruang luar menjadi lebih mulus. Memasang jendela yang indah ini memperluas area berkumpul. Jendela kaca besar juga berkontribusi pada terciptanya lingkungan yang menenangkan untuk menghabiskan waktu luang.
Pertimbangan dalam Memilih Jendela Besar
Jendela besar tidak hanya lebih sulit dirawat dan dibersihkan, terkadang juga cahaya yang masuk terasa berlebihan. Saat jendela menghadap matahari, panas juga masuk ke dalam ruangan. Jendela besar yang mendapat banyak sinar matahari akan memanaskan ruangan secara signifikan. Kamu memerlukan lebih banyak pendinginan yang akan meningkatkan tagihan listrik.
Namun, meskipun potensi peningkatan panas itu valid, sistem jendela yang tepat dapat meringankan masalah ini. Saat memilih jendela besar, prioritaskanlah fitur-fitur seperti koefisien perpindahan panas yang rendah dan perlindungan matahari yang efektif. Dengan begitu, kamu dapat menikmati keindahan dan keterbukaan jendela besar tanpa mengorbankan efisiensi energi atau kenyamanan.
Kelebihan Jendela Kecil
Meskipun jendela besar menyajikan panorama luas, jendela kecil juga memiliki keanggunannya tersendiri. Bukaan sederhana ini telah menghiasi rumah selama berabad-abad, menawarkan perpaduan sempurna antara pesona klasik dan fungsionalitas praktis. Berikut ini beberapa keunggulan dari jendela kecil:
1. Pemandangan Lebih Baik
Jendela kecil terlihat unik. Meskipun tidak seindah jendela besar, jendela kecil tetap memiliki daya tarik tersendiri. Misalnya, kamu dapat menggunakannya untuk membingkai bagian tertentu dari pemandangan luar alih-alih melihat semuanya, termasuk bagian yang tidak terlalu bagus secara keseluruhan. Jendela kecil dapat ditempatkan di daerah dengan pemandangan menarik yang layak dibingkai, seperti pepohonan atau lanskap yang indah.
Jendela-jendela ini dapat diposisikan secara strategis untuk membingkai pemandangan atau elemen arsitektur tertentu, sehingga menambah daya tarik visual dan karakter pada suatu ruang. Jika kamu lebih menyukai estetika yang lebih tradisional, jendela kecil bisa menjadi pilihan yang tepat. Kamu dapat berfokus pada lis jendela yang memukau yang melengkapi desain rumah dengan indah.
2. Harga Terjangkau
Jendela kecil biasanya memiliki harga yang lebih terjangkau daripada jendela besar. Hal ini menjadikannya pilihan yang menarik bagi pemilik rumah yang ingin berhemat. Jika kamu ingin melakukan renovasi bertahap, jendela kecil juga bisa menjadi pilihan. Jendela ini cocok untuk diganti karena metode pemasangannya tidak terlalu rumit.
3. Privasi Lebih Terjaga

Dengan menggunakan jendela kecil, privasimu bisa lebih terjaga, sesuatu yang tidak dimiliki jendela besar. Jendela kecil tidak memberikan pandangan yang intim ke bagian dalam rumah. Ditambah lagi, jika kamu memasang jendela kecil di dinding, jendela ini tetap akan memberikan cahaya alami tanpa mengorbankan keamanan.
Memiliki jendela yang lebih kecil di ruang tamu memberi keunggulan karena tidak memberikan gambaran penuh rumah pada ketinggian pandangan mata. Bukaan yang ringkas ini juga memberikan privasi tepat di tempat yang paling kamu butuhkan –di kamar mandi, kamar tidur, dan ruang pribadi lainnya.Memasang jendela kecil yang tinggi di dinding ruangan memungkinkan cahaya alami masuk tanpa mengekspos area tersebut terhadap unsur-unsur alam.
4. Lebih Nyaman
Saat jendela besar ‘mengundang’ terlalu banyak panas di siang hari, jendela kecil bisa mengontrol seberapa banyak cahaya masuk yang diinginkan. Jendela yang lebih kecil akan tetap memberikan rasa hangat, tetapi tidak terlalu banyak, yang dapat membuatmu lebih nyaman.
5. Tersedia Ruang Dinding
Jika kamu memiliki beberapa jendela kecil, kamu dapat menyisakan ruang dinding di antaranya yang akan memberimu keleluasaan untuk menambahkan barang ke dinding. Jika menggunakan jendela besar, kamu tentu tidak akan mendapatkan area ini, kecuali jika kamu tidak masalah harus menaruh barang di jendela itu sendiri.
6. Mudah Dirawat
Salah satu manfaat terbesar dari jendela kecil adalah kamu tidak perlu terlalu khawatir membersihkan kaca-kaca besar untuk menikmati pemandangan luar.
Pertimbangan dalam Memilih Jendela Kecil
Tentu saja, jendela kecil juga memiliki kekurangan. Salah satu tantangan yang paling mencolok adalah kemungkinan ruangan terasa lebih gelap dan tertutup. Terutama jika jendela merupakan satu-satunya sumber cahaya alami. Dengan hanya memiliki beberapa jendela kecil, ruang yang dilalui angin akan lebih sedikit.

Namun, penting untuk dicatat bahwa jendela yang lebih kecil tidak selalu berarti ruangan yang gelap dan suram. Dengan memilih sistem dengan kusen jendela yang sempit dan rangka ramping, kamu dapat memaksimalkan jumlah cahaya alami yang masuk ke rumah. Efisiensi energi juga menjadi prioritas, terlepas dari ukuran jendela. Saat memilih jendela kecil, pastikan untuk memilih model dengan koefisien perpindahan panas rendah dan berinvestasi pada kaca tiga panel. Ini akan membantu mengatur suhu dalam ruangan dan meminimalkan biaya energi.
Terakhir, jendela yang lebih kecil mungkin bukan pilihan yang ideal untuk ruangan yang membutuhkan banyak cahaya alami, seperti ruang keluarga, dapur, atau kantor rumah. Di area ini, kamu perlu mempertimbangkan dengan saksama manfaat dari peningkatan pencahayaan. Meskipun ada potensi kerugian dari berkurangnya privasi atau biaya energi yang lebih tinggi.
Baik jendela besar atau jendela kecil, keduanya memiliki kelebihan dan tantangan sendiri saat diintegrasikan ke dalam arsitektur rumah. Pada akhirnya, pilihan yang tepat bergantung pada kebutuhan ruang dan kenyamanan yang kamu inginkan.


















Leave a Reply