Di era modern, rutinitas harian sangat bergantung pada peralatan elektronik rumah tangga seperti kulkas, mesin cuci, AC, dan lainnya. Namun, elektronik tersebut memiliki masa pakai yang terbatas karena keausan. –MegaBaja.co.id
Memahami berapa lama peralatan elektronik rumah tangga bertahan bisa membantumu merawatnya agar tetap dapat digunakan sesuai umur pakainya. Kamu juga akan terhindar dari perbaikan yang tidak perlu jika mesin sudah seharusnya diganti.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Umur Elektronik
Masa pakai atau umur elektronik rumah tangga berbeda-beda. Bahkan, masa pakainya bisa lebih cepat atau lebih lama dari yang diperkirakan. Hal ini tergantung pada beberapa faktor yang memengaruhi umur elektronik tersebut. Berikut faktor-faktornya:
1. Kualitas Bahan
Peralatan elektronik yang lebih tahan lama sering kali terbuat dari bahan berkualitas tinggi. Bahan yang kuat bisa meningkatkan ketahanan mekanisme internal, kompresor, dan motor.
2. Pola Penggunaan
Frekuensi dan intensitas penggunaan elektronik rumah tangga memengaruhi keawetannya. Peralatan yang digunakan dalam batasan yang disarankan dan tidak mengalami tekanan berat cenderung memiliki masa pakai yang lebih lama.
3. Pemeliharaan
Disarankan untuk membersihkan dan memperbaiki peralatan secara teratur untuk memperpanjang masa pakainya. Kenapa? Jika kamu tidak segera melakukan perbaikan saat elektronik mulai tidak berfungsi, ini akan mempercepat kerusakan yang lebih parah.
Masa Pakai Peralatan Elektronik Rumah Tangga
Meskipun kamu bisa memperbaiki peralatan lama untuk memperpanjang masa pakainya, mengetahui rentang masa pakainya berguna dalam memutuskan kapan harus mengganti elektronik tersebut. Dengan begitu, kamu bisa merencanakan keuangan yang tepat sebelum benar-benar harus mengganti elektronik yang rusak atau masa pakainya sudah habis.
Berikut ini beberapa elektronik rumah tangga dengan perkiraan masa pakainya:
1. Kulkas
Lemari es atau kulkas umumnya beroperasi terus-menerus selama 24 jam sehari. Namun, alat elektronik ini bisa bertahan hingga 10 sampai 13 tahun loh! Ini merupakan waktu yang cukup lama untukmu sebelum merencanakan membeli produk baru. Jika perlu diganti, pertimbangkan model kulkas hemat energi bersertifikasi Energy Star.
Agar kulkas bisa tetap bekerja maksimal, hindari mengisi elektronik rumah tangga ini dengan banyak makanan, tetapi jangan pula dikosongkan. Jika memang kosong, kamu bisa mengisinya dengan beberapa botol air dingin.
Kamu juga perlu berhati-hati saat membuka atau menutup pintu kulkas. Perlakuan kasar bisa membuat lampu dan pintu kulkas cepat rusak.
Indikator bahwa sudah waktunya untuk melakukan ssevice atau penggantian kulkas salah satunya adalah suara keras yang keluar dari kulkas. Makanan lebih cepat rusak dari biasanya, adanya masalah pada freezer, dan pengembunan di dalam kulkas juga bisa menjadi ciri kulkas mulai rusak.
Bersihkan saluran masuk udara di bagian bawah kulkas secara teratur dengan penyedot debu untuk membersihkannya dari debu dan kotoran lainnya. Saluran masuk udara yang tersumbat akan membebani kompresor dan menyebabkan kerusakan dini.
Rawatlah gasket karet pintu dengan sering mengelapnya menggunakan pembersih ringan dan kain lembut. Pastikan wadah pembuangan di bagian bawah kulkas tidak terisi air dan tumpah. Angkat dan tiriskan wadah, lalu bersihkan dengan air sabun hangat dan spons.
2. Mesin Cuci
Jika digunakan normal sesuai prosedur pabrik, mesin cuci dapat bertahan selama 5 sampai 15 tahun, baik yang dibuka dari atas maupun dari depan. Karena mesin cuci bekerja keras dalam mengaduk dan memeras pakaian, kamu harus merawat mesin cuci dengan saksama untuk memperpanjang masa pakainya. Kamu juga bisa menghemat air jika mesin cuci yang rusak segera diperbaiki.
Tanda-tanda adanya masalah pada mesin cuci antara lain kerusakan pada pakaian, pakaian tidak benar-benar bersih, berbau, hingga mesin mengeluarkan bunyi. Jika tabung tidak terisi air atau terkuras dengan baik serta terjadi kebocoran air, ini juga merupakan tanda mesin cuci mulai berkurang kinerjanya.
Dengan perawatan seperti membersihkan untuk menghilangkan serat dan residu, memeriksa selang, dan menggunakan jumlah deterjen yang tepat, kamu dapat memperpanjang masa pakainya. Pemasangan yang tepat juga sangat penting untuk mencegah getaran yang dapat menyebabkan keausan.
Selalu simpan pakaian dalam keadaan seimbang di dalam tabung. Kamu juga perlu menjaga saluran drainase tetap bersih dan membersihkan drum mesin cuci secara teratur. Sebelum memasukkan pakaian ke dalam mesin, periksa apakah ada barang tertinggal yang mungkin bisa merusak komponen pada mesin.
3. AC (Air Conditioner)
Iklim, penggunaan, dan perawatan secara intensif menentukan berapa lama sistem pendingin udara ini dapat bertahan. AC memiliki masa pakai selama kurang lebih 10 hingga 15 tahun, jika digunakan secara normal.
Membersihkan atau mengganti filter secara teratur, memeriksa tingkat refrigeran, dan menjaga unit bebas dari serpihan dapat memperpanjang masa pakai AC. Listrik AC yang besar dan terus-menerus digunakan tanpa mati bisa membuat mesin atau motor AC lebih cepat aus.
Di cuaca panas atau saat penggunaan AC berlebihan, ganti filter pendinginnya dua bulan sekali. Penggantian bisa dilakukan lebih sering jika kamu memiliki hewan peliharaan berbulu atau merasa kualitas udara kurang baik.
4. Kompor Listrik
Sebagai elektronik yang digunakan hampir setiap hari, kompor listrik memiliki masa pakai yang cukup lama karena dapat bertahan sampai 13 tahun. Akan tetapi, jika kamu mengabaikan tanda-tanda peringatan, risiko bahaya kebakaran bisa terjadi.
Kompor listrik yang sudah aus menunjukkan tanda-tanda seperti bunyi klik terus menerus, layar digital berkedip-kedip, pembakar tidak mencapai suhu yang diinginkan bahkan mati. Beberapa tanda fisik yang menunjukkan keausan seperti karat berlebihan dan bagian atas kaca retak juga perlu segera di-service.
Sebagai bentuk perawatan, kamu dapat melepaskan elemen listrik secara teratur dan bersihkan dengan spons atau pembersih non abrasif. Bersihkan juga bagian atas kompor listrik dengan air hangat dan spons.
5. Vacuum Cleaner
Apakah kamu membersihkan rumah menggunakan vacuum cleaner? Jika kamu memiliki alat ini di rumah, kamu harus tahu masa pakainya adalah sekitar 5 tahun. Meski membersihkan debu di rumah lebih praktis menggunakan vacuum cleaner, kamu perlu merawatnya dengan benar agar tidak mudah rusak. Dengan begitu, elektronik ini akan lebih awet dan tidak cepat aus sebelum waktunya.
6. Setrika
Sebagai salah satu alat penting yang harus dimiliki di rumah, alat menyetrika pakaian pun memiliki masa pakai yang perlu kamu perhatikan. Umumnya, setrika biasa memiliki masa pakai sekitar 10 tahun. Waktu yang cukup lama sebelum kamu merencanakan untuk membeli alat yang baru.
7. Televisi
Alat elektronik yang menjadi media hiburan ini biasanya berumur 4 sampai 10 tahun. Namun, ini tergantung merek apa yang kamu gunakan dan bagaimana kamu menggunakan televisi dan merawatnya di rumah.
8. Mesin Pencuci Piring
Apakah kamu menggunakan mesin pencuci piring atau mencuci piring dengan cara konvensional? Jika perangkat ini ada di rumahmu, perhatikan bahwa masa pakainya sekitar 9 hingga 10 tahun.
Sebelum mencapai masa pakai tersebut, alat elektronik ini juga bisa menunjukkan tanda-tanda perlu diganti atau di-service. Jika piring terasa panas setelah pengeringan, alat berkarat, air tidak mengalir, atau hasil pencucian kurang bersih, kamu perlu waspada.
Secara keseluruhan, peralatan elektronik rumah tangga memiliki masa pakai rata-rata yang sangat baik. Namun, tentu saja, diperlukan perawatan yang teliti agar perangkat dapat terus berfungsi dengan baik hingga masa pakainya habis.
Leave a Reply