Siapa yang masih suka membersihkan kaca rumah atau jendela dengan metode mudah dan murah, yaitu dengan menggunakan koran? Hasilnya pasti tidak jauh beda dengan menggunakan lap basah dan kering, kan? Meski menggunakan koran, tapi tidak asal gosok begitu saja, lho. Ada beberapa panduan yang perlu kamu ikuti untuk hasil maksimal dan tidak merusak elemen kaca. Mau tahu caranya? Yuk, simak. -MegaBaja.co.id
Mudah dan murah, membersihkan kaca dengan koran adalah salah satu metode pembersihan yang telah digunakan secara tradisional dan terbukti efektif untuk menghilangkan noda. Selain itu, koran juga mampu menciptakan permukaan bersih dan berkilau. Metode ini juga sering digunakan jika ingin mendapatkan hasil yang maksimal tanpa meninggalkan serat atau residu seperti yang terjadi karena penggunaan kain atau tisu biasa.
Prosedur ini melibatkan beberapa langkah sederhana namun penting. Dimulai dari persiapan bahan hingga proses pembersihan dengan hati-hati. Dengan memahami teknik ini, kamu bisa menciptakan lingkungan yang cerah dan bersih di rumah atau tempat kerja dengan mudah dan efisien. Membersihkan kaca dengan koran menawarkan alternatif yang murah dan ramah lingkungan dibandingkan dengan pembersih kaca yang komersial. Jadi, dengan menggunakan koran, kamu dapat mengurangi penggunaan bahan kimia yang berpotensi merusak lingkungan dan juga dapat menghemat biaya.
Langkah-Langkah Membersihkan Kaca dengan Koran
Berikut beberapa langkah membersihkan kaca dengan koran untuk menghilangkan noda dan menghasilkan permukaan yang bersih. Praktek ini dapat diterapkan di jendela rumah, gedung dan kantor. Baik itu untuk cermin, pintu kaca, kaca meja hingga kaca kendaraan:
Siapkan Bahan
Pastikan kamu punya semua bahan yang dibutuhkan untuk membersihkan kaca dengan koran, yaitu cairan pembersih kaca atau campuran air dan cuka putih. Persiapan bahan ini penting agar proses pembersihan berjalan lancar dan efektif. Cuka putih ini mampu menghapus residu sekaligus membuat kaca menjadi kesat. Sehingga hasilnya lebih berkilau. Bila perlu, sediakan dua buah botol semprotan untuk mewadahi air bersih dan cairan pembersih atau cuka putih agar mudah digunakan.
Bilas dengan Air Bersih Dahulu
Sebelum menggunakan cairan pembersih (bahan kimia khusus atau larutan cuka putih), penting untuk membersihkan kaca dari kotoran kasar atau debu dengan menggunakan air bersih. Langkah tersebut membantu menghindari terjadinya goresan saat proses pembersihan dan memastikan permukaan kaca siap untuk menerima cairan pembersih. Air yang disemprotkan lebih mudah diaplikasikan daripada diguyur.
Aplikasikan Cairan Pembersih
Setelah kaca bersih dari kotoran kasar, semprotkan cairan pembersih kaca khusus atau campuran air dan cuka putih secara merata ke seluruh permukaan kaca. Pastikan untuk tidak menggunakan terlalu banyak cairan agar kaca tidak terlalu basah. Cairan ini akan membantu melunakkan dan mengangkat noda atau kotoran yang menempel pada kaca. Jika menggunakan pembersih bahan kimia sebaiknya yang berbentuk cairan encer seperti air agar mudah ditangani. Jika pembersihnya terlalu kental, bisa menyita waktu kamu untuk membersihkannya sampai kesat.
Lipat Koran
Ambil selembar koran dan lipat menjadi beberapa lapisan sehingga cukup tebal untuk menyerap cairan pembersih dan noda. Menggunakan koran yang dilipat akan memperbesar luas permukaan yang digunakan untuk menggosok kaca. Kemudian, hal tersebut juga membantu dalam menyerap kelebihan cairan dan kotoran yang terangkat.
Gosokkan Koran
Mulailah menggosok-gosok permukaan kaca dengan koran secara lembut dengan gerakan melingkar dan lurus. Mulai dari bagian atas hingga turun ke bagian bawah. Gerakan ini efektif membantu mengangkat noda dan kotoran yang menempel pada kaca serta meratakan cairan pembersih agar tidak meninggalkan garis-garis atau bercak.
Ganti Koran Jika Sudah Kotor
Jika koran mulai kotor dan terasa basah saat digunakan, segera gantilah dengan koran yang bersih dan kering. Penggunaan koran yang basah dapat meninggalkan residu pada kaca dan mengurangi efektivitas pembersihan. Hindari penggunaan koran yang sudah terlalu kotor dan bau. Karena ini akan membuat kaca rumahmu berpotensi tergores dan meninggalkan bau tak sedap.
Lanjutkan Proses Pembersihan dan Periksa Kaca
Lanjutkan proses pembersihan dengan menggosoknya hingga seluruh permukaan kaca terlihat bersih dan berkilau. Perhatikan setiap bagian kaca dan pastikan tidak ada bagian yang terlewatkan dalam proses pembersihannya. Periksa kacanya, apakah masih ada noda atau bekas goresan yang tersisa setelah proses pembersihan selesai. Jika masih ada, ulangi langkah-langkah pembersihan di atas pada bagian yang kena noda atau bekas goresan tersebut.
Proses Pengeringan
Setelah kaca bersih, biarkan permukaan mengering secara alami atau gunakan kain mikrofiber bersih dan kering untuk mengeringkannya dengan lembut. Pastikan untuk tidak meninggalkan bekas noda atau serpihan kain pada kaca ketika mengeringkannya. Jangan menggunakan tissue karena akan meninggalkan residu baru yang menempel.
Kelebihan Membersihkan Kaca dengan Koran
Membersihkan kaca dengan koran memang terlihat sepele dan biasa saja. Tapi ada beberapa kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan yang menarik. Inilah kelebihannya yang harus kamu tahu, di antaranya:
Biaya Rendah/Murah
Koran adalah bahan yang mudah didapat dan murah harganya. Dibandingkan dengan produk pembersih kaca yang harus dibeli secara teratur. Menggunakan koran sebagai alat pembersih dapat menghemat biaya dalam jangka panjang. Sebaiknya, koran yang akan digunakan untuk membersihkan kaca disimpan baik-baik, jangan terkena kotoran dan debu.
Mudah Digunakan
Prosedur membersihkan kaca dengan koran relatif sederhana dan tidak memerlukan peralatan khusus. Kamu hanya perlu menyediakan koran bekas dan cairan pembersih atau campuran air. Agar hasilnya tambah memuaskan, coba tambahkan dan cuka putih.
Efektivitas
Tekstur yang dimiliki oleh koran mampu menyerap cairan dengan baik, sehingga mampu mengangkat noda dan kotoran dengan efektif dari permukaan kaca. Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang efektif untuk membersihkan kaca tanpa perlu meninggalkan serat atau residu.
Ramah Lingkungan
Koran sebagai alat pembersih membantu mengurangi ketergantungan pada bahan-bahan kimia yang umumnya terdapat dalam produk pembersih kaca komersial. Hal ini membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan karena berkurangnya limbah kimia yang masuk ke dalam air dan tanah. Buanglah sisa koran bekas mengelap kaca ke dasar tanah yang tidak ditumbuhi tanaman. Jangan sekali-kali menyiramkan air bekas ke atas tanaman pot, karena serbuk korannya biasanya akan sedikit mengganggu pertumbuhan tanaman.
Hasil Kerja yang Bersih dan Berkilau
Penggunaan koran dapat menghasilkan permukaan kaca yang bersih, bebas noda kotoran dan berkilau. Tekstur koran membantu dalam mengangkat residu dan menyerap cairan pembersih dengan baik, meninggalkan permukaan kaca yang mengkilap.
Membersihkan kaca dengan koran tidak hanya pekerjaan bersih-bersih, tapi juga merupakan langkah kecil yang bisa kamu ambil untuk berkontribusi pada lingkungan sekitarmu. Dengan memanfaatkan bahan yang sudah ada dan mengurangi penggunaan produk kimia yang berbahaya, kamu bisa merawat kebersihan rumah atau tempat kerja dengan cara yang lebih ekonomis dan ramah lingkungan. Selain itu, hasil bersih dan berkilau yang dihasilkan oleh metode sederhana ini menghasilkan kepuasan tersendiri dan meningkatkan estetika ruangan. Dengan memperhatikan setiap langkah di atas dengan teliti, kamu bisa membersihkan kaca dengan koran secara efektif, mudah dan murah. Menjaga kebersihan tidak harus mahal, kan?
