Apakah kamu sedang mencari lampu ruang makan baru tetapi sulit memutuskan yang mana yang akan dipilih? Di ruang makan, kamu perlu menciptakan suasana yang nyaman, sehingga pemilihan lampu menjadi hal yang penting. –MegaBaja.co.id
Lampu ruang makan dapat memberikan dampak signifikan pada estetika keseluruhan ruang, sehingga memilih lampu yang tepat mungkin agak tricky. Selain itu, meja ruang makan juga memiliki banyak fungsi selain untuk makan bersama. Artinya, kamu perlu memilih pencahayaan yang bisa memenuhi berbagai aktivitas di meja makan.
Sebagai panduan, berikut ini kiat-kiat memilih lampu yang tepat untuk ruang makan:
Panduan Memilih Lampu yang Tepat untuk Ruang Makan
1. Pilih Jenis Lampu Sesuai Kebutuhan
Pencahayaan yang tepat untuk ruang makan biasanya mencerminkan karakter rumah secara keseluruhan.
Ada berbagai pilihan jenis lampu untuk ruang ini yang bisa disesuaikan dengan gaya ruangan, di antaranya:
Lampu Chandelier
Sebagai pencahayaan yang juga digunakan untuk hiasan, lampu chandelier bisa jadi pilihan di ruang makan, khususnya untuk penempatan di atas meja makan. Mulai dari gaya klasik, elegan, hingga modern, ada banyak yang bisa kamu sesuaikan dengan tema ruangan. Lampu chandelier yang paling sering digunakan di ruang makan memiliki badan lampu di bagian tengah dengan lengan bercabang untuk menopang lampu.
Lampu Pendant
Untuk solusi pencahayaan yang lebih modern, kamu bisa memilih lampu pendant di atas meja makan. Jenis ini merupakan lampu tunggal yang digantung di langit-langit dengan satu tali, rantai, atau batang. Ada beberapa lampu pendant berdasarkan cahaya yang dikeluarkan, mulai dari cahaya mengarah ke bawah, ke atas, dan ke arah keduanya.
Lampu pendant dengan cahaya mengarah ke bawah menyebarkan cahaya ke arah meja makan. Pilihan ini ideal jika kamu juga menggunakan meja makan sebagai area kerja. Cahayanya akan lebih terfokus, sekaligus menciptakan suasana yang nyaman. Sebaiknya, jenis ini digantung lebih dekat ke meja.
Untuk cahaya yang terkonsentrasi dan menyebar ke seluruh ruangan, jenis lampu pendant dengan cahaya atas bawah merupakan pilihan yang tepat. Kamu akan memperoleh pencahayaan yang baik di meja makan. Biasanya lampu ini berbentuk tabung yang memancarkan cahaya ke dua arah.
Jika kamu lebih suka cahaya lampu yang menyebar, lampu pendant dengan cahaya 360 derajat adalah pilihan ideal. Sumber cahaya tersembunyi di balik kaca, sehingga cahaya dapat menyebar dengan mudah dan elegan ke seluruh ruangan.
Lampu Flush Mount
Apakah area ruang makanmu terbatas? Kamu bisa memilih lampu flush mount. Lampu ini menempel rata pada langit-langit sehingga cocok untuk ruangan dengan ketinggian plafon rendah. Kamu juga dapat memilih lampu flush mount yang semi-rata, biasanya menggantung beberapa inci untuk tampilan yang berbeda.
2. Tentukan Gaya Lampu Berdasarkan Ruangan
Selain memilih jenis lampu, perhatikan juga gaya lampu yang akan dipasang berdasarkan ruang makanmu. Jika ruang makan memiliki jendela besar dan pemandangan yang indah, pilihlah lampu yang ukurannya lebih minimalis. Tujuannya agar tidak mengganggu pemandangan. Jika ruang makan besar dengan plafon tinggi, kamu bisa menggunakan lampu yang cukup megah untuk menambah kedalaman ruang makan.
Selain itu, gaya ruangan juga bisa menentukan model lampu yang kamu pilih. Beberapa yang bisa dipertimbangkan antara lain:
Gaya Tradisional
Untuk tampilan klasik pada ruang makan tradisional, pilihlah lampu gantung chandelier dengan aksen kristal atau detail hiasan. Sentuhan akhir dari kuningan atau perunggu bisa menambah kesan elegan yang tak lekang oleh waktu.
Gaya Modern
Jika ruang makanmu mengadopsi gaya dan estetika kontemporer, pilih lampu yang ramping dan minimalis dengan garis-garis bersih dan bentuk geometris.
Gaya Eklektik
Untuk gaya eklektik, jangan takut untuk memadukan dan mencocokkan lampu. Padukan lampu hias dinding bergaya vintage dengan lampu gantung modern atau lampu gantung yang mencolok. Kombinasi ini akan menciptakan tampilan yang unik dan personal.
3. Pilih Lokasi Penempatan Lampu
Penempatan lampu utama perlu dipikirkan dengan bijak. Lampu gantung (chandelier atau pendant) harus diletakkan di tengah meja makan, bukan di tengah ruangan. Jika kamu memiliki furniture lain di ruangan, tidak masalah memasang lampu di atas meja makan meski set ini tidak tepat berada di tengah ruangan.
Lampu akan menciptakan titik fokus yang berpusat pada furniture tertentu. Jadi, pastikan kamu mempertimbangkan lokasi meja sebelum memasang lampu.
4. Tentukan Jumlah Lampu di Atas Meja Makan
Jumlah lampu yang kamu butuhkan di atas meja makan bergantung pada ukuran meja. Penting menyelaraskan keduanya agar cahaya terdistribusi secara merata. Pada saat yang sama, tidak boleh ada terlalu banyak lampu karena dapat menciptakan tampilan yang berantakan. Berikut panduannya:
Satu Lampu
Jika meja makan berukuran 120 hingga 180 cm, gunakan satu lampu di atasnya. Penggunaan lebih banyak lampu dapat membuat ruangan terasa sempit. Pertimbangkan untuk memilih lampu meja makan yang sedikit lebih besar untuk memastikan distribusi cahaya yang baik.
Untuk meja makan berbentuk bundar, kamu juga hanya perlu menggunakan satu lampu. Lampu akan memberikan distribusi cahaya yang merata dan paling selaras dengan meja.
Dua hingga Tiga Lampu
Jika meja makan berukuran antara 180-300 cm, akan lebih baik jika kamu memiliki lebih dari satu lampu di atas meja makan. Tujuannya jelas, untuk memastikan cahaya menyebar secara merata ke seluruh meja. Sementara kalau kamu menginginkan tiga lampu gantung, sebaiknya pilih model yang sedikit lebih kecil agar tampilannya tetap sederhana.
5. Tentukan Jarak dan Ketinggian Lampu yang Sesuai
Khususnya lampu gantung, mengatur ketinggian dan jarak antara lampu adalah hal yang penting. Pertimbangkan dengan baik jarak antara dua lampu di atas meja makan. Aturan praktisnya adalah menjaga jarak 60-80 cm antara lampu untuk mencapai distribusi cahaya yang merata, tergantung pada modelnya.
Lalu, seberapa tinggi lampu yang harus digantung di atas meja makan? Untuk mendapatkan ketinggian lampu yang ideal di atas meja makan, disarankan agar lampu meja makan digantung sekitar 60-70 cm dari permukaan meja. Ini memastikan bahwa cahaya terfokus tetapi tidak menyilaukan.
Ketinggian lampu juga tergantung pada desain lampu dan tingkat kecerahannya. Untuk lampu kaca, kamu dapat menggantungnya lebih tinggi agar distribusi cahaya lebih luas. Selalu pastikan lampu gantung diatur sedemikian rupa agar tidak menghalangi pandangan atau menghalangi percakapan dengan orang yang duduk di seberang.
6. Pertimbangkan Pencahayaan Aksen
Lampu gantung pendant dan lampu chandelier besar sering kali menjadi titik fokus ruang makan. Namun, penting untuk diingat bahwa lampu tersebut mungkin bukan satu-satunya lampu yang kamu butuhkan. Seperti halnya desain pencahayaan yang baik, menambahkan lapisan cahaya dapat membantu memaksimalkan ruangan. Dua pencahayaan tambahan yang bisa kamu pilih yakni:
Lampu Sconce
Jenis lampu ini dipasang di dinding, bukan di plafon. Namun, cahaya biasanya diarahkan ke atas. Lampu sconce bisa dijadikan pelengkap lampu utama yang kamu pasang di ruang makan.
Recessed Lighting
Dipasang di dalam plafon untuk menciptakan tampilan minimalis dan ramping. Sama seperti lampu sconce, pencahayaan ini berperan sebagai pendukung lampu utama. Recessed lighting dapat menambah kecerahan ekstra, terutama di sudut gelap.
Lampu ruang makan yang baik tergantung pada bagaimana kamu menggunakan ruang tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Pastikan untuk mempertimbangkan hal-hal di atas agar kamu bisa mendapatkan lampu yang sesuai kebutuhan sekaligus bisa menunjang tampilan ruang makan.
Leave a Reply