Tips Merawat dan Mencegah Kerusakan pada Rice Cooker
Tips Merawat dan Mencegah Kerusakan pada Rice Cooker

Tips Merawat dan Mencegah Kerusakan pada Rice Cooker

Kegiatan memasak nasi saat ini sudah dipermudah dengan adanya rice cooker. Pada zaman dulu kita diharuskan untuk melakukan beberapa langkah hanya untuk memasak nasi. Namun saat ini kita hanya perlu menyalakan rice cooker lalu untuk beberapa saat nasi sudah siap dihidangkan. Namun, pernahkah kamu mengalami permasalahan pada rice cooker sehingga menghambat kegiatan memasak nasi di rumah? -MegaBaja.co.id

Pernah mengalami nasi yang gosong atau bahkan tidak matang secara sempurna, nasi lebih cepat bau atau rice cooker mendadak mati? Hal itu merupakan beberapa masalah yang mungkin akan sangat mengganggumu saat melakukan kegiatan memasak nasi.

Tidak dapat dipungkiri bahwa peralatan elektronik rawan bermasalah jika tidak dirawat dengan baik atau jika sudah memasuki umur pemakaian yang cukup panjang.

Jenis-Jenis Kerusakan pada Rice Cooker
Jenis-Jenis Kerusakan pada Rice Cooker

Kamu tentu tidak mau hal ini terjadi, bukan? Maka, untuk mencegah beberapa kerusakan yang biasa dialami oleh rice cooker, baca terlebih dahulu penjelasan singkatnya berikut ini. Eits! Sebelum lanjut membahas pencegahan kerusakannya, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahuli jenis-jenis kerusakan yang sering terjadi pada rice cooker, apa sajakah itu?

Jenis-Jenis Kerusakan pada Rice Cooker

Nasi Tidak Matang Sempurna

Masalah pertama adalah masalah yang mungkin paling umum ditemukan. Masalah ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, bisa karena kerusakan pada rice cooker atau hanya human error. Saat mengalami hal ini, pastikan air yang digunakan untuk memasak sudah cukup sesuai takaran.

Bagaimana cara menakarnya? Kamu bisa menggunakan metode klasik yaitu dengan mengukur tinggi air sebatas satu ruas jari telunjuk. Letakkan jari di atas permukaan beras yang sudah dicuci dengan bersih, jangan sampai jari menyentuh bagian panci rice cooker karena akan mempengaruhi volume air nantinya. Setelah itu masukkan air sebatas satu ruas jari. Jika kamu menginginkan nasi dengan tekstur yang lebih encer maka kamu bisa menambahkan airnya sedikit lebih banyak dari hitungan dasar ini.

Jika sudah dipastikan takaran airnya sesuai namun nasi masih tidak matang secara sempurna, maka ada kemungkinan kerusakan pada sensor suhu. Sensor suhu memiliki peran yang sangat penting untuk mengatur kematangan nasi, maka dari itu jika ada masalah pada hal ini, kamu bisa mengecek sensor suhu terlebih dahulu.

Nasi Gosong atau Overcook

Selanjutnya adalah nasi yang gosong atau terlalu matang. Masalah ini bisa disebabkan karena kerusakan pada bagian panci atau sensor suhunya. Kasusnya hampir sama dengan masalah sebelumnya di mana sensor suhu tidak bisa bekerja dengan optimal.

Sensor suhu pada rice cooker bisa disebut sebagai otak yang bekerja mengatur proses memasak nasi. Misalnya pada suhu tertentu di mana air sudah mendidih dan nasi akan segera matang, suhu yang dikeluarkan akan membuat sensor suhu memutus arus listrik ke elemen panas sehingga mode rice cooker akan berubah dari cook menjadi warm.

Namun, jika sensor suhu rusak, maka peralihan dari mode memasak ke menghangatkan menjadi terganggu sehingga panas yang diberikan akan terjadi terus menerus sehingga membuat nasi menjadi terlalu matang atau gosong.

Selain itu, hindari juga memasak nasi dengan jumlah yang terlalu sedikit dibandingkan dengan kapasitas panci. Selain kerusakan sensor suhu, hal ini juga bisa menyebabkan nasi menjadi gosong.

Nasi Gosong atau Overcook
Nasi Gosong atau Overcook

Rice Cooker Mati

Permasalahan berikutnya adalah rice cooker yang mati meskipun sudah tersambung pada aliran listrik. Masalah ini juga bisa disebabkan oleh beberapa hal. Untuk memastikannya, kamu perlu mengecek bagian-bagian yang mengalirkan listrik mulai dari steker, kabel, colokan hingga stop kontak.

Pastikan kabel tidak terkelupas atau rusak, begitu pun dengan stekernya. Biasanya steker yang longgar akan mempengaruhi aliran listrik sehingga rice cooker tidak bisa dinyalakan. Jika bagian tersebut sudah dicek dan aman, maka periksa stop kontaknya dengan melakukan pengecekan menggunakan alat elektronik lain untuk memastikan bahwa stop kontak masih bekerja dengan baik.

Jika tidak ditemukan masalah-masalah pada bagian tadi, maka bisa jadi sumbernya adalah dari overheating atau korsleting pada bagian dalam rice cooker.

Nasi Berbau Kurang Sedap dan Berwarna Kuning

Masalah ini pun bisa disebabkan oleh sensor suhu yang kurang panas sehingga tidak berfungsi maksimal untuk menghangatkan nasi yang disimpan di rice cooker. Namun selain itu, penyebab lainnya bisa berasal dari bagian panci dan bagian tutup yang kurang bersih. Pastikan tidak ada sisa-sisa nasi yang bisa menghalangi bagian tutup dan lubang uang sehingga sirkulasi udaranya bisa berjalan dengan lancer.

Jika lubang uang tertutup sesuatu dan tidak rutin dibersihkan, maka akan menjadi tempat berkembang biak bakteri sehingga membuat nasi menjadi lebih mudah bau dan berwarna kuning. Selain masalah pada lubang uap, sisa-sisa nasi yang terdapat di bagian bawah panci juga bisa menghambat aliran panas sehingga proses menghangatkan berjalan tidak semestinya.

Nah, itulah beberapa permasalahan yang biasa terjadi pada rice cooker atau penanak nasi. Lalu seperti apa bentuk pencegahannya agar rice cooker di rumahmu bisa lebih awet dan terawatt? Simak jawabannya berikut ini!

Tips Merawat dan Mencegah Kerusakan pada Rice Cooker

Bersihkan Rice Cooker secara Rutin

Langkah yang paling sederhana untuk merawat dan mencegah kerusakan pada rice cooker adalah dengan melakukan pembersihan secara rutin. Selain membersihkan bagian body luar, kamu juga harus memperhatikan bagian-bagian kecil supaya tidak meninggalkan kotoran yang nantinya akan berpengaruh pada kinerja rice cooker.

Dimulai dari rutin membersihkan bagian panci menggunakan sabun, pastikan tidak ada nasi yang tersisa di panci setiap akan digunakan. Selain itu bersihkan juga bagian dalam atau area pemanas  rice cooker menggunakan lap kering, biasanya terdapat sisa-sisa nasi kering di area ini. Jika dibiarkan, tentu akan berpengaruh pada kualitas nasi yang dimasak.

Bagian lainnya yaitu penutup dan lubang uap. Beberapa merk rice cooker bisa dilepas bagian penutupnya, nantinya akan terlihat bagian karet yang bisa kamu bersihkan menggunakan sikat gigi bekas. Bagian karet ini biasanya berkerak karena sisa dari uap selama proses memasak. Begitu pula dengan lubang uap, jangan sampai terlewat untuk dibersihkan supaya menjaga sirkulasi udara tetap lancar.

Supaya kotoran pada rice cooker tidak terlalu menumpuk, pastikan untuk membersihkan rice cooker segera setelah pemakaian atau minimal tiga hari sekali untuk menjaga kebersihannya.

Gunakan Rice Cooker dengan Benar

Gunakan Rice Cooker dengan Benar

Setiap produk pasti memiliki buku panduan yang berguna untuk memberi tahu pengguna bagaimana cara penggunaan produk yang benar. Maka jangan sampai kamu terlewat untuk membacanya.

Menggunakan rice cooker dengan benar merupakan salah satu cara supaya umur rice cooker bisa lebih panjang untuk digunakan.

Dimulai dengan tidak menggunakan panci yang masih basah saat hendak memask nasi, pastikan kamu mengelap bagian luar panci supaya air tidak membasahi area pemanas. Selain itu pastikan untuk tidak menaruh barang berat di atas rice cooker supaya body rice cooker tidak rusak. Penting juga untuk memakai jenis panci yang sesuai dengan rice cooker supaya tidak terjadi kerusakan yang tidak diinginkan.

Selain tips-tips di atas, kualitas dari rice cookernya juga berpengaruh terhadap lamanya penggunaan. Jadi, selain merawatnya, kamu juga harus mempertimbangkan untuk membeli rice cooker dengan kualitas yang baik.

Itulah penjelasan singkat mengenai jenis-jenis kerusakan pada rice cooker serta tips untuk merawat dan mencegah kerusakan itu terjadi. Semoga bermanfaat!

Pekerja dan Pembelajar Intelektual Penulis Artikel, Buku, Skenario Film, dan segala turunannya Konten Kreator Tiktok, Youtube, Meta, dan lainnya "Kalaui kerja sekedar kerja, Kera pun kerja" - Buya Hamka