Di dunia yang sibuk dan serba cepat, dibutukan hal-hal yang dapat membuat hidup lebih mudah sekaligus dapat menjaga rumah dan bangunan. Salah satu fitur yang dapat memenuhi kedua kebutuhan tersebut adalah kick plate. Dengan menggunakan kick plate pada pintu, kamu bisa mempertahankan ketahanan pintu meski sering tidak sengaja tertendang saat kamu sedang terburu-buru. –MegaBaja.co.id
Di rumah tinggal, pintu cenderung mudah tergores dan lecet. Hal ini mungkin bukanlah masalah yang besar. Namun, di industri komersial dengan lalu lintas tinggi, kerusakan pintu bisa menyebabkan masalah serius. Sebagai solusi, sepotong kick plate yang dipasang pada bawah pintu bisa membantu menjaga pintu tetap dalam kondisi baik meski sering terkena benturan.
Apa Itu Kick Plate?
Kick plate atau pelat penahan adalah lembaran bahan dari logam yang dipasang di bagian bawah pintu untuk melindunginya dari keausan. Pelat penahan ini biasanya berukuran sekitar 25 hingga 40 cm. Umumnya, kick plate dapat ditemukan pada pintu-pintu di tempat usaha komersial.
Ide pemasangan kick plate muncul dari orang-orang yang tangannya penuh dan terpaksa menendang pintu hingga terbuka dengan kaki mereka. Sering kali, memang lebih mudah menendang pintu agar terbuka daripada mencoba meletakkan semua barang di tangan lalu membuka pintu seperti biasa. Namun seiring waktu, semua tendangan itu dapat menyebabkan kerusakan serius pada pintu. Apalagi jika pintu terbuat dari bahan yang murah.
Kick plate cukup populer di bangunan bisnis dan gedung komersial. Misalnya di restoran, rumah sakit, atau pabrik, di mana orang-orang cenderung tidak begitu memerhatikan bagaimana mereka akan membuka pintu. Saat ini, kick plate juga banyak ditemukan di rumah-rumah tinggal
Khususnya rumah tinggal yang memiliki hewan peliharaan, kick plate bisa benar-benar membantu menjaga pintu dari cakaran-cakaran hewan tersebut. Meskipun tidak wajib digunakan, kick plate dapat memperpanjang usia pintu secara drastis. Dengan begitu, kamu bisa menghemat uang dalam jangka panjang karena tidak perlu mengganti pintu yang tidak murah harganya.
Beragam Pintu yang Membutuhkan Kick Plate
Pintu depan dan pintu eksterior lainnya adalah tempat yang tepat untuk dipasangi kick plate. Selain itu, pintu-pintu dalam ruangan yang sering dilewati orang, terutama pintu yang sering dilalui orang sambil membawa barang, juga perlu dilindungi. Kamu bisa mempertimbangkan untuk memasang kick plate pada pintu ruang cuci, pintu menuju ke garasi, pintu ruang bermain anak, hingga pintu dapur.
Material yang Digunakan pada Kick Plate
Seperti bagian pintu lainnya, kick plate tersedia dalam berbagai bahan untuk memenuhi kebutuhan. Berikut ini beberapa material kick plate yang sering digunakan beserta penjelasan selengkapnya:
1. Kick Plate dari Stainless Steel
Material stainless steel pada kick plate merupakan pilihan populer karena daya tahan dan tampilannya yang ramping. Kick plate ini berkualitas tinggi, yang tahan terhadap karat, korosi, dan goresan. Pintu dengan lalu lintas tinggi cocok menggunakan material ini. Stainless steel juga mudah dirawat, karena dapat dibersihkan dengan kain lembap dan sabun serta hanya memerlukan perawatan minimal.
Keunggulan lain dari kick plate stainless steel adalah keserbagunaannya. Pelat ini selalu cocok dengan berbagai gaya dekorasi rumah, seperti modern, industrial, dan minimalis. Kick plate stainless steel juga tersedia dalam berbagai lapisan akhir yang berbeda, seperi matte dan satin. Dengan begitu, kamu bisa memilih banyak opsi untuk melengkapi tampilan pintu.
2. Kick Plate dari Kuningan
Menggunakan kick plate dari kuningan adalah pilihan populer lainnya jika kamu menginginkan tampilan klasik dan timeless. Kuningan adalah paduan yang terbuat dari tembaga dan seng, dan memiliki rona emas hangat yang dapat menambahkan sentuhan keanggunan pada pintu rumahmu. Pelat ini sangat tahan lama, karena kuningan adalah bahan kuat yang tahan terhadap korosi dan kerusakan. Kick plate kuningan dapat bertahan selama bertahun-tahun tanpa menunjukkan tanda-tanda keausan.
Seperti kick plate dari stainless steel, bahan kuningan juga cocok dengan berbagai gaya dekorasi rumah yang berbeda. Kamu bisa memadukannya dengan pintu pada rumah bergaya tradisional, vintage, dan bahkan kontemporer jika dipasangkan dengan material pintu yang tepat. Kick plate kuningan tersedia dalam berbagai lapisan akhir, termasuk yang antik dan satin.
Saat memilih kick plate dari kuningan, hal yang perlu diingat adalah pelat tersebut akan mengembangkan patina alami seiring waktu. Ini adalah hasil dari reaksi kuningan dengan udara dan dapat memberikan kick plate tampilan yang unik dan antik. Namun, jika kamu lebih menyukai tampilan aslinya, kamu dapat membersihkannya secara teratur dengan pembersih kuningan untuk menjaga kilaunya.
3. Kick Plate dari Aluminium
Untuk opsi yang lebih ringan dan terjangkau, kick plate dari aluminium adalah solusi yang ideal. Aluminium adalah logam tahan korosi yang sering digunakan dalam konstruksi dan manufaktur. Jadi, sebagai material kick plate, aluminium menawarkan berbagai manfaat. Kick plate aluminium tentu sangat tahan lama. Pelat ini tahan terhadap goresan dan korosi.
Keunggulan lain dari kick plate aluminium adalah harganya yang terjangkau. Pelat ini biasanya lebih murah daripada material lain seperti stainless steel atau kuningan. Ini menjadikannya pilihan yang sempurna jika kamu memiliki anggaran terbatas. Meskipun harganya lebih murah, aluminium tetap menawarkan banyak manfaat dari opsi yang lebih mahal.
Satu hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih kick plate aluminium adalah tampilannya mungkin tidak menawarkan keanggunan yang sama seperti dua material sebelumnya. Namun, pelat ini tetap dapat menambahkan sentuhan ramping dan modern ke pintu masuk.
Cara Memasang Kick Plate pada Pintu
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, kick plate dipasang di bagian bawah pintu. Maka dari itu, kamu perlu memutuskan pintu mana yang paling cocok menggunakan elemen ini. Dengan tinggi sekitar 25-40 cm, kick plate sangat mudah dipasang. Jika pintu tidak terbuka ke arah yang kamu inginkan, atau pintu tersebut merupakan pintu ayun, kamu bisa menggunakan kick plate di kedua sisi pintu. Berikut panduan cepat untuk memasang kick plate:
- Pegang kick plate pada posisi yang akan kamu pasang. Pelat ini akan berada di bagian bawah pintu. Beri jarak 2,5 cm dari tepi pintu.
- Rekatkan pelat pada tempatnya dengan selotip atau apa pun yang dapat membuat kick plate tetap diam pada tempatnya.
- Tandai di pintu tempat kamu akan memasang sekrup. Pastikan kick plate sudah memiliki lubang untuk sekrup.
- Selanjutnya, Lepaskan pelat dari pintu.
- Gunakan palu dan pelubang tengah, atau apa pun yang dapat digunakan (kamu juga bisa menggunaakn obeng), buatlah cekungan pada setiap tanda di pintu.
- Dengan menggunakan mata bor yang tajam, arahkan ujung bor ke tanda yang telah dibuat. Tarik pelatuk dengan lembut untuk memulainya agar kamu tidak kehilangan kendali dan menggores pintu. Setelah bor mulai menembus, tekan pelatuk lebih kuat, dan tingkatkan kecepatan bor. Ulangi untuk semua tanda yang dibuat.
- Pegang kick plate kembali ke pintu dan mulailah mengencangkannya. Pasang sekrup atas dan bawah terlebih dahulu, lalu gerakkan sekrup ke arah luar. Ini akan memastikan kick plate menempel rata pada pintu tanpa melengkung.
Dengan memasang kick plate, kamu tidak perlu khawatir bagian bawah pintu cepat rusak karena terkena banyak tendangan. Namun, bukan berarti kamu bisa menendang pintu dengan bebas, ya!
