Kenali 13 Jenis Jamur Tembok dan Cara Mengatasinya
Kenali 13 Jenis Jamur Tembok dan Cara Mengatasinya

Kenali 13 Jenis Jamur Tembok dan Cara Mengatasinya

Masalah jamur yang berkembang biak di rumah merupakan hal umum. Tidak hanya merusak penampilan, tapi juga berpotensi menurunkan kualitas udara di dalam ruangannya. Pembahasan kali ini akan mengulas berbagai jenis jamur tembok yang umum ditemukan. Lengkap dengan cara penanganan terbaiknya dan langkah-langkah untuk mencegahnya agar rumahmu tetap sehat dan nyaman. -MegaBaja.co.id

Apakah dinding, lantai dan kusen rumahmu mulai tampak berlubang atau berwarna hijau dan kehitaman? Biasanya, masalah yang sering dihadapi oleh pemilik rumah adalah munculnya jenis-jenis jamur tembok. Hal tersebut tidak hanya mengganggu estetika, tapi juga berpotensi membahayakan kesehatan penghuni rumah.

Jamur tembok bisa tumbuh dengan mudah di tempat yang lembab dan kadang-kadang di penghuni tidak menyadarinya. Sehingga, masalah pertumbuhan jamur sudah tersebar luas begitu saja.

Sekarang waktunya kamu mengetahui jenis-jenis jamurnya. Jamur tembok ini biasa ditemukan dalam bentuk yang berbeda-beda. Dan setiap jamur memiliki karakteristik dan cara penanganan yang berbeda pula. Simak penjelasannya di bawah ini!

Jenis-Jenis Jamur Tembok dan Cara Mengatasinya

Ada banyak jenis jamur tembok yang sering ditemukan. Namun, ada 13 jenis yang umum ditemukan di rumah hunian dan bangunan lain, yaitu:

Jamur Aureobasidium

Sering muncul di dinding yang terkena kelembaban dalam jangka waktu lama. Biasanya, berwarna hitam atau coklat. Cara mengatasinya adalah dengan menggunakan pembersih berbasis hidrogen peroksida atau cuka. Cara lain yaitu menjaga kelembaban ruangan agar tidak berlebihan. Misalnya membuat sirkulasi udara dan area agar sinar matahari terpancar ke ruangan.

Jamur Botrytis

Botrytis adalah jenis jamur yang sering ditemukan di ruangan dengan kelembaban tinggi dan sirkulasi udara yang buruk. Jamur ini dapat menyebabkan kerusakan pada cat dinding dan plafon. Untuk mengatasinya, kamu perlu menggosok area terinfeksi dengan campuran pemutih dan air. Caranya semprotkan pemutih, diamkan beberapa menit lalu bilas dengan lap lembut.

Untuk mencegahnya, segera perbaiki sirkulasi udara dalam ruangan dan perbaiki posisi atap agar tidak terjadi kebocoran.

Jamur Alternaria

Salah satu jenis jamur yang kerap ditemukan di dinding rumah. Alternaria sering tumbuh di area yang lembab dan kurang ventilasi. Biasanya, jamur ini berwarna hitam atau hijau gelap dan mampu berkembang biak dengan cepat. Apalagi tumbuh di permukaan yang terkena kelembaban tinggi.

Penanganan terbaiknya adalah dengan membersihkan permukaan yang ditumbuhi jamur dengan campuran air dan pemutih. Perbaiki juga sirkulasi udara di area tersebut.

Jamur Mucor

Mucor merupakan jenis jamur yang tumbuh di area dengan kelembaban tinggi. Biasanya berwarna putih atau abu-abu muda. Cara mengatasinya adalah dengan menggunakan produk anti jamur yang efektif. Kamu bisa membelinya di toko online. Dan pastikan sirkulasi udara dalam ruangan terjaga dengan baik.

Jamur Tembok Aspergillus

Biasanya, Aspergillus ini tumbuh pada dinding yang sering terpapar kelembaban. Jamur ini bisa menyebabkan masalah kesehatan seperti alergi atau gangguan pernapasan. Penanganan terbaiknya yaitu membersihkan area yang terinfeksi dengan menggunakan pembersih khusus jamur atau campuran cuka dan air.

Pembersih khusus jamur bisa kamu beli di toko online maupun offline dengan berbagai merk dan harga terjangkau.

Jamur Acremonium

Acremonium adalah jamur yang kerap ditemukan di area yang lembab seperti kamar mandi dan ruang bawah tanah. Biasanya, jamur ini berwarna putih dan abu-abu. Untuk mengatasinya bisa menggunakan cairan pembersih berbasis amonia. Produk ini bisa kamu beli di toko-toko.

Meskipun jamur ini tumbuh di kamar mandi dan ruang bawah tanah. Usahakan untuk memperhatikan dinding agar tetap kering dengan meningkatkan ventilasi ruangan.

Jamur Chaetomium

Kamu pernah menemukan jamur berwarna cokelat, putih bahkan kehitaman? Bisa saja itu adalah jamur Chaetomium. Biasanya tumbuh pada dinding yang terpapar kelembaban dalam waktu lama. Cara mengatasinya adalah dengan menggunakan pembersih anti jamur khusus.

Biasanya jamur ini berkembang di ruangan yang kurang sinar matahari. Oleh karena itu, untuk memastikan dinding tetap kering dan mencegah tumbuhnya Chaetomium adalah dengan menggunakan dehumidifier.

Jamur Cladosporium

Coba cek dinding dan langit-langit rumahmu, apakah ada jamur berwarna hijau tua? Kalau iya, jamur Cladosporium sudah berkembang biak di sana. Hati-hati, karena jamur ini tersebar luas dengan cepat di permukaan lembab.

Untuk mengatasi Cladosporium ini, gunakan campuran air dan pemutih, bisa juga dengan cuka. Caranya semprotkan pemutih atau cuka di area terinfeksi, diamkan beberapa menit lalu lap dengan kain kering.

Jamur Penicillium

Siapa yang suka membiarkan genangan air di lantai atau dinding tanpa dikeringkan berhari-hari? Hati-hati, jamur Penicillium bisa saja berkembang biak di area tersebut. Jika sudah ditemukan, atasi dengan cara menggunakan pembersih anti jamur dan pastikan tidak ada kelembaban berlebihan di dinding.

Untuk mencegahnya, segera keringkan area yang terkena genangan air untuk mencegah kelembaban.

Jamur Stachybotrys Chartarum

Jamur Stachybotrys Chartarum
Jamur Stachybotrys Chartarum

Dikenal dengan sebutan jamur hitam, yaitu salah satu jenis jamur yang sangat berbahaya bagi kesehatan. Jamur ini dapat menyebabkan gangguan pernapasan. Biasanya tumbuh di area lembab, apalagi ketika musim hujan.

Penanganan terbaiknya yaitu menggunakan pembersih anti jamur atau produk yang berbasis amonia. Pakai masker dan sarung tangan untuk membersihkannya. Atau kamu bisa menghubungi jasa profesional untuk penanganan lebih tepat.

Jamur Trichoderma

Trichoderma adalah jenis jamur berwarna hijau terang. Biasanya tumbuh di dinding yang lembab, khususnya di area dengan ventilasi buruk. Penanganan terbaiknya adalah membersihkan permukaan yang terinfeksi dengan cairan pemutih. Segera perbaiki masalah kelembaban di ruangan tersebut.

Jamur Ulocladium

Biasanya, Ulocladium ini sering ditemukan di dinding yang terpapar kelembaban. Termasuk di area kamar mandi, gudang dan ruang bawah tanah. Jamur ini dapat merusak cat dinding dan bahan bangunan lainnya. Untuk menanggulangi jamur ini, kamu hanya perlu menggunakan pembersih berbasis klorin dan pemutih.

Jamur Fusarium

Fusarium yaitu jenis jamur yang dapat tumbuh di permukaan dinding yang lembab dan terpapar air dalam waktu lama. Biasanya berwarna merah muda atau keunguan. Cara mengatasinya adalah dengan menggunakan cairan pembersih kuat yang ada kandungan hidrogen peroksida.

Cara Sederhana dan Efektif Mencegah Jamur Tembok

Selain mengatasi jamur tembok yang sudah ada, pencegahan merupakan langkah penting untuk menjaga dinding rumah tetap bersih. Berikut ada cara sederhana dan efektif mencegah munculnya jamur tembok.

Cara Sederhana dan Efektif Mencegah Jamur Tembok
Cara Sederhana dan Efektif Mencegah Jamur Tembok

Perbaiki Ventilasi Ruangan

Pastikan setiap ruangan di rumah memiliki ventilasi yang baik agar udara dapat bersirkulasi dengan lancar. Dengan cara ini kelembaban bisa berkurang.

Gunakan Dehumidifier

Dehumidifier dapat membantu mengurangi kelembaban di ruangan yang rentan terkena jamur. Misalnya, ruang bawah tanah, gudang dan kamar mandi.

Perbaiki Kebocoran

Segera perbaiki atap atau pipa air di rumah jika ditemukan kebocoran. Karena kebocoran ini penyebab utama tumbuhnya jamur.

Gunakan Cat Anti Jamur

Cat tembok dengan kandungan anti jamur akan membantu mencegah pertumbuhan jamur pada dinding rumah. Gunakan juga untuk mengecat langit-langit terutama yang menggunakan internit.

Bersihkan juga dinding, lantai dan kusen rumah secara rutin dengan pembersih anti jamur. Biasanya, produk anti jamur ini dapat mencegah jamur berkembang biak lebih banyak.

Jamur tembok selalu menjadi masalah yang sering dihadapi pemilik rumah. Dengan mengetahui jenis-jenis jamur dan cara mengatasinya, kamu bisa menjaga rumah tetap sehat dan bebas dari jamur. Mulailah pembersihan dengan bahan alami hingga penggunaan bahan kimia dan produk khusus anti jamur. Penanganan yang tepat dapat membantu mengatasi masalah jamur tembok yang membandel.

Pekerja dan Pembelajar Intelektual Penulis Artikel, Buku, Skenario Film, dan segala turunannya Konten Kreator Tiktok, Youtube, Meta, dan lainnya "Kalaui kerja sekedar kerja, Kera pun kerja" - Buya Hamka