Beberapa tahun terakhir, penggunaan material atap spandek polos terbilang cukup populer di tengah masyarakat. Atap jenis ini merupakan kombinasi dari material aluminium, seng, dan silikon sehingga menghasilkan materialnya kokoh, awet, ringan, dan mudah dibentuk. -MegaBaja.co.id
Kebocoran merupakan hal yang tidak disukai oleh semua orang karena akan membuat suasana rumah menjadi tidak nyaman untuk ditinggali. Maka dari itu, kamu harus tahu faktor penyebab dan bagaimana cara menanggulangi kebocoran yang terjadi di rumah.
Untuk bisa menilai kualitas dan kesesuaiannya terhadap kebutuhan kamu, berikut akan dibahas kelebihan dan kekurangannya serta model atap spandek sebagai berikut untuk kamu ketahui.
Kelebihan Atap Spandek Polos
Terdapat beberapa kelebihan dari penggunaan spandek yang polos. Dibawah ini akan diulas secara lebih dalam mengenai keunggulannya.
1. Tidak Mudah Retak, atap model seperti ini memiliki sifat anti retak serta tidak bisa dimakan rayap ataupun serangga lainnya. Meski memiliki ketebalan cukup tipis tetapi daya tahannya cukup tinggi karena perpaduan bahan kimia berkualitas.
2. Ukuran Material Yang Tipis, kelebihan ini akan memudahkan dalam pemasangan struktur rangka sederhana dan proses instalasinya tidak memerlukan waktu lama untuk menutupi seluruh bagian atas rumah kamu.
3. Bisa Diberikan Warna, kamu yang bosan dan berkeinginan untuk memiliki atap rumah berwarna ternyata spandek polos juga bisa diberi warna sesuai selera. Selain itu, kamu juga tidak perlu khawatir cat tersebut akan mudah pudar.
4. Dapat Bertahan Lama, model atap ini dapat bertahan sekitar 20 sampai dengan 25 tahun karena kandungan material pembuatannya berasal dari bahan tahan lama dan akan tetap kokoh meski sudah termakan waktu lama.
Kekurangan Atap Spandek Polos
Sama seperti material lain yang memiliki sejumlah kekurangan, berikut ini akan dibahas secara lebih detail kekurangan dari tipe model ini. Dengan mengetahuinya bisa menjadi pertimbangan kamu untuk tetap memilih material ini atau tidak.
1. Daya Serap Tinggi
Kekurangan spandek polos pertama adalah mempunyai daya serap tinggi terhadap cahaya matahari. Akibatnya, bangunan yang ditutupi dan sekelilingnya akan terasa sedikit lebih panas jika dibandingkan dengan penutup lain seperti genteng tanah liat.
Apabila dilihat dari bahan dasarnya yang mengandung sifat konduktor terhadap panas, maka penggunaan atap ini bukan menjadi solusi yang baik untuk dipasang pada ruang utama suatu bangunan. Seperti misalnya untuk teras rumah atau garasi mobil.
2. Menimbulkan Suara Bising
Kekurangan spandek polos kedua yaitu model ini akan menimbulkan kebisingan. Jadi ketika terjadi hujan deras dan mengenai permukaan atap, ini akan memunculkan suara yang berisik sehingga bisa membuat kamu tidak nyaman bahkan bisa mengganggu aktivitasmu.
Selain karena bahannya tipis, berat materialnya yang termasuk ringan juga menjadi faktor penyebab timbulnya suara berisik. Jika dibandingkan dengan model atap lain, spandek memiliki tingkat kebisingan jauh lebih dibanding tipe lainnya.
Penyebab dan Cara Mudah Menambal Atap Spandek Bocor
Meskipun spandek baja ringan terbuat dari komposisi bahan yang berkualitas, bukan tidak mungkin jika mengalami kebocoran. Jika sudah begitu, biasanya pemilik rumah akan mengganti atau menambalnya.
Penutup rumah yang terbuat dari logam dengan bentuk lembaran adalah jenis atap yang termasuk sulit bocor. Hal tersebut karena memiliki karakteristik kuat dan fleksibel. Namun, jika terjadi kesalahan pemasangan dan perhitungan mungkin akan cepat rusak.
Faktor Penyebab Atap Spandek Polos Bocor
Selain karena pemasangan yang salah, terdapat beberapa faktor pemicu atap spandek bocor yang paling sering terjadi. Kamu harus tahu sebelum memutuskan untuk memasangnya di rumah. Berikut beberapa faktor pemicunya.
1. Ukuran Kemiringan Atap Tidak Tepat
Hal tersebut akan membuatnya cepat bocor. Jadi perlu kamu pastikan jika bangunan yang akan dipasang penutup memiliki komposisi yang tepat. Dalam artian tidak terjadi kemiringan pondasi.
2. Posisi dan Arah Tidak Sama
Faktor penyebab kebocoran kedua adalah posisi dan arah yang tidak sama. Jadi dalam pemasangannya kamu harus memastikan bahwa spandek polos dipasang sesuai anjurannya. Jangan asal pasang tanpa memperhatikan aturan.
3. Struktur Atap Berlubang
Apabila kamu sudah mengetahui spandek berlubang sebelum memasangnya, akan lebih baik langsung diganti. Jangan berpikir jika lubangnya kecil bukan merupakan masalah besar. Perlu kamu tahu justru hal tersebut akan memicu kebocoran.
4. Bagian Atap Bengkok
Ini akan memicu kebocoran pada penutup rumah kamu. Sebenarnya hal ini berlaku juga pada model atap lainnya seperti genteng tanah liat. Jika materialnya mengalami cacat atau bengkok maka akan menimbulkan kebocoran.
5. Terdapat Celah dari Atap dan Dinding
Faktor penyebab kebocoran spandek polos kelima antara dinding dan atap ada celah. Dengan demikian, air hujan akan masuk ke dalam celah-celah tersebut dan percikan airnya akan masuk ke dalam rumah.
6. Kotoran Menyumbat Aliran Air
Faktor terakhir yaitu karena banyak dijumpai sampah-sampah seperti tumpukan daun-daun kering yang menghalangi aliran air hujan sehingga lama kelamaan akan membuat spandek berlubang karena kondisi lembab dan banyak bakteri.
Cara Menambal Atap Spandek Polos yang Bocor
Setelah mengetahui faktor penyebab kebocoran, berikut ini merupakan bagaimana cara menambal kebocoran di atap spandek yang bisa kamu coba sebelum memutuskan untuk menggantinya. Simak baik-baik agar tidak salah dalam melakukannya.
1. Analisis Penyebabnya, langkah pertama yang dapat kamu lakukan adalah melakukan analisis mengapa terjadi kebocoran. Dengan mengetahui penyebabnya kamu bisa lakukan penambalan yang tepat sehingga tidak terjadi kebocoran lagi.
2. Periksa Kemiringannya, spandek polos bisa rusak atau bocor karena pada saat memasangnya terdapat kekeliruan seperti posisinya miring. Kesalahan ini akan menimbulkan lubang di beberapa sisi. Pastikan tingkat kemiringannya kurang dari 30 derajat.
3. Cek Posisi Genteng, jika genteng salah dipasang akan membuat air hujan merembes ke dalam rumah. Jika terjadi demikian, cara untuk menambalnya yaitu dengan memperbaiki posisi genteng. Kamu bisa menggunakan jasa tukang jika mengalami kesulitan.
4. Menambal Spandek Polos Bocor, untuk melakukan penambalan hanya menggunakan bahan sederhana seperti lakban dan lem khusus. Jangan lupa untuk membersihkan bagian yang akan ditambal agar lakban dan lem dapat terpasang dengan kuat.
5. Gunakan Waterproofing, yang merupakan cat dengan kandungan liquid anti air, jadi meski hujan deras, akan tetap aman dari rembesan. Tidak hanya mencegah rembesan, cat waterproofing juga anti karat. Kamu cukup aplikasikan pada bagian bocor.
Cara menambal seperti yang dijelaskan diatas sangat mudah untuk diaplikasikan. Tentunya kamu sudah tahu apa yang harus dilakukan ketika rumah kesayanganmu mengalami kebocoran akibat hal-hal sepele. Cara di atas bisa dilakukan sendiri atau jasa tukang.
Setelah mengetahui kelebihan dan kelemahan sampai dengan cara menambal atap spandek polos, apakah kamu tertarik untuk memasangnya di rumah? Gunakan material ini jika ingin menjadikan rumahmu menjadi terlihat indah dan menawan saat dilihat dari luar.
