Pagar Rumah Berkarat_ Ini Cara Mengatasinya Supaya Awet Lagi
Pagar Rumah Berkarat_ Ini Cara Mengatasinya Supaya Awet Lagi

Pagar Rumah Berkarat? Ini Cara Mengatasinya Supaya Awet Lagi

Pagar besi memang menjadi salah satu pilihan favorit untuk rumah karena karakternya yang kokoh, tahan lama, dan bisa dibentuk dengan berbagai model menarik. Sayangnya, masalah yang paling sering muncul pada pagar besi adalah karat. Kalau sudah muncul karat, pagar bukan hanya terlihat kusam dan tidak enak dipandang, tapi juga berpotensi rapuh dan keropos bahkan berbahaya bagi kesehatan. -MegaBaja.co.id

Sebelum membahas cara mencegah dan merawat pagar besi agar tetap awet, penting untuk memahami penyebab utama mengapa pagar bisa berkarat. Meski dikenal kuat dan tahan lama, material besi tetap memiliki kelemahan alami terhadap lingkungan sekitarnya. Lalu, apa saja faktor yang membuat pagar besi mudah berkarat? Simak penjelasannya berikut ini.

Kenapa Pagar Bisa Berkarat?

Sebelum mengatasi, penting memahami penyebab munculnya karat agar kamu bisa mencegahnya di kemudian hari. Berikut adalah beberapa hal yang menyebabkan besi berkarat.

1. Terkena Air Hujan Secara Langsung

Salah satu penyebab utama pagar besi berkarat adalah paparan air hujan secara langsung. Ketika hujan turun dan air mengendap di permukaan pagar, proses oksidasi pada besi bisa berlangsung lebih cepat, terutama jika air tidak segera mengering karena kurangnya sinar matahari atau sirkulasi udara di area tersebut.

Kondisi ini akan semakin parah jika pagar dibiarkan basah terlalu lama, sehingga molekul air bisa menembus ke dalam lapisan besi. Apalagi jika ditambah dengan kondisi cat pelindung pagar yang sudah mulai mengelupas, maka air hujan akan langsung bersentuhan dengan logam, sehingga memicu timbulnya bintik-bintik karat.

2. Cat Pelindung Sudah Rusak atau Mengelupas

Cat Pelindung Sudah Rusak atau Mengelupas
Cat Pelindung Sudah Rusak atau Mengelupas

Penyebab kedua adalah kerusakan pada cat pelindung. Cat pelindung pada pagar besi bukan hanya berfungsi untuk mempercantik tampilan, tapi juga berfungsi sebagai lapisan pelindung terhadap air dan udara.

Saat cat mulai retak, tergores, atau mengelupas akibat cuaca atau benturan, permukaan besi di balik cat menjadi terbuka. Ini membuat besi langsung bersentuhan dengan oksigen dan udara, sehingga proses korosi atau karat lebih cepat terjadi. Itulah sebabnya pengecatan ulang secara berkala sangat penting untuk menjaga daya tahan pagar besi.

3. Pemasangan di Area Lembap atau Dekat Laut

Lingkungan dengan kelembapan tinggi, seperti daerah dekat sungai, danau, atau laut, juga berpengaruh pada proses pembentukan karat pada besi. Udara di daerah pesisir biasanya mengandung garam yang dapat mempercepat proses korosi logam. Selain itu, area yang jarang terkena sinar matahari juga cenderung lebih lembap, sehingga air yang menempel di pagar sulit mengering.

4. Kurang Perawatan

Penyebab yang keempat yaitu akibat jarang dibersihkan. Permukaan yang jarang dibersihkan biasanya menumpuk kotoran, debu, dan sisa air hujan. Jika dibiarkan terlalu lama, tumpukan ini bisa mempertahankan kelembapan di permukaan besi dan mempercepat proses karat. Maka dari itu penting untuk membersihkan pagar secara rutin agar mengurangi risiko ini dan menjaga ketahanannya lebih lama.

Cara Mengatasi Pagar Berkarat

Untuk melakukan perbaikan, tentu harus ada beberapa hal yang disiapkan. Berikut adalah cara mengatasi pagar berkarat yang bisa kamu coba agar pagarmu kembali jadi lebih awet lagi!

1. Bersihkan Karat Secara Menyeluruh

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membersihkan seluruh bagian pagar yang berkarat. Kamu bisa menggunakan sikat kawat atau amplas kasar untuk mengikis lapisan karat hingga besi asli terlihat. Pastikan tidak ada sisa karat yang menempel agar proses selanjutnya lebih efektif, ya.

2. Gunakan Cairan Anti Karat

Setelah pagar dibersihkan dari karat, selanjutnya berikan olesan cairan anti karat seperti rust converter atau rust remover ke seluruh permukaan yang sebelumnya terpapar. Cairan ini berguna untuk menghentikan proses korosi serta mencegah karat baru muncul di kemudian hari. Pastikan untuk mengoleskan cairan anti karat secara merata agar seuluruh permukaannya bisa tertutupi dengan sempurna.

3. Cuci dan Keringkan Pagar

Cara selanjutnya adalah dengan membilas seluruh bagian pagar dengan air bersih untuk menghilangkan debu, sisa karat, maupun residu cairan pembersih. Setelah itu, pastikan pagar benar-benar kering sebelum melanjutkan ke tahap pengecatan. Proses pengeringan ini penting agar cat dan pelapis anti karat dapat menempel dengan sempurna.

4. Oleskan Cat Primer Anti Karat

Kemudian, aplikasikan cat primer khusus anti karat. Primer ini berfungsi menutup pori-pori besi agar udara dan air tidak langsung mengenai permukaan logam. Untuk hasil maksimal, lapisi pagar dengan dua kali lapisan primer dan biarkan kering sesuai petunjuk produk.

5. Cat Ulang Pagar

Cat Ulang Pagar
Cat Ulang Pagar

Setelah lapisan primer mengering sempurna, cat ulang pagar menggunakan cat besi tahan cuaca. Pilih cat berbahan dasar minyak karena lebih tahan lama dan menghasilkan permukaan mengkilap. Sama seperti saat mengaplikasikan cat primer, oleskan minimal dua lapis cat finishing agar perlindungan semakin optimal.

6. Gunakan Lapisan Pelindung Tambahan

Sebagai perlindungan terakhir, aplikasikan clear coat atau top coat khusus besi di seluruh permukaan pagar. Lapisan ini berfungsi menambah daya tahan pagar terhadap hujan, sinar matahari, serta debu, sehingga usia pakai pagar bisa lebih panjang dan tampilannya tetap terjaga.

Rekomendasi Merk Cat Anti Karat untuk Pagar Besi: Pilihan Tepat Agar Tahan Lama

Pagar besi memang memerlukan perlindungan ekstra dari karat, terutama di negara tropis seperti Indonesia yang sering hujan. Salah satu cara terbaik adalah dengan melapisi pagar menggunakan cat besi anti karat berkualitas. Nah, berikut ini beberapa merk cat anti karat untuk pagar besi yang populer di pasaran dan layak dipertimbangkan:

Rekomendasi Merk Cat Anti Karat untuk Pagar Besi: Pilihan Tepat Agar Tahan Lama
Rekomendasi Merk Cat Anti Karat untuk Pagar Besi: Pilihan Tepat Agar Tahan Lama

1. Nippon Paint Bodelac 2-in-1

Kelebihan:

Sudah mengandung primer dan top coat sekaligus (2-in-1).

Daya lekat sangat baik pada permukaan besi.

Tahan terhadap cuaca ekstrem dan sinar UV.

Kisaran Harga:

Rp70.000 – Rp120.000 per kaleng ukuran 1 liter.

Catatan:

Cocok untuk kamu yang mau praktis karena tidak perlu pakai primer terpisah.

2. Avian High Gloss Enamel

Kelebihan:

Warna mengkilap dan tahan lama.

Anti jamur dan anti karat.

Mudah diaplikasikan, hasil cat rata dan halus.

Kisaran Harga:

Rp60.000 – Rp90.000 per kaleng 1 liter.

Catatan:

Butuh primer anti karat tambahan agar perlindungan maksimal, terutama untuk area luar ruangan.

3. Dulux V-Gloss Metal Paint

Kelebihan:

Lapisan cat keras dan kuat melindungi dari karat.

Finishing gloss elegan.

Tahan terhadap goresan ringan.

Kisaran Harga:

Rp80.000 – Rp130.000 per kaleng 1 liter.

Catatan:

Baiknya digunakan dengan primer Dulux Primer Metal untuk hasil optimal.

4. Propan Go Fast Anti Karat (GF-401)

Kelebihan:

Waktu kering cepat, hemat waktu pengerjaan.

Lapisan pelindung kuat melawan karat.

Bisa diaplikasikan langsung di atas besi tanpa primer.

Kisaran Harga:

Rp70.000 – Rp100.000 per kaleng 1 liter.

Catatan:

Bagus untuk proyek renovasi cepat atau pagar lama yang ingin dicat ulang.

5. Seiv Paint QD Coating

Kelebihan:

Diformulasikan khusus untuk besi, baja, dan galvanis.

Anti karat kuat, cocok untuk area luar ruangan.

Warna tahan lama dan tidak mudah pudar.

Kisaran Harga:

Rp60.000 – Rp95.000 per kaleng 1 liter.

Catatan:

Lebih optimal jika dipakai dengan primer Seiv Primer untuk besi.

Jadi, mana yang lebih baik?

Untuk perlindungan maksimal pagar rumah, kamu bisa pilih Nippon Bodelac 2-in-1 jika ingin praktis, atau Propan GF-401 untuk pengerjaan cepat. Sementara itu, Dulux V-Gloss dan Avian Enamel cocok untuk hasil warna yang lebih elegan dan mengkilap.

Perhatikan juga kondisi pagar sebelum mengecat, yaitu pastikan bebas karat lama, bersih, dan kering agar cat melekat sempurna.

Kesimpulan

Pagar berkarat bukan berarti harus langsung diganti. Dengan perawatan tepat seperti membersihkan karat, mengecat ulang, dan melapisi dengan pelindung khusus, pagar bisa awet bertahun-tahun lagi.

Jangan lupa lakukan perawatan rutin agar karat tidak kembali muncul. Kalau merasa repot atau butuh hasil profesional, tidak ada salahnya konsultasi atau menyewa jasa tukang cat atau tukang las terpercaya. Semoga bermanfaat!

Pekerja dan Pembelajar Intelektual Penulis Artikel, Buku, Skenario Film, dan segala turunannya Konten Kreator Tiktok, Youtube, Meta, dan lainnya "Kalaui kerja sekedar kerja, Kera pun kerja" - Buya Hamka