...

Tips dalam memilih pagar rumah yang harus diketahui

Walaupun pagar rumah bukanlah komponen utama dalam sebuah hunian akan tetapi fungsinya cukup penting yaitu untuk melindungi rumah dari kejahatan dan menambah nilai keindahan sebuah hunian. Oleh karenanya dalam memilih pagar rumah anda harus mengetahui apa-apa saja yang perlu diperhatikan agar pagar tidak hanya kokoh dan tahan lama tapi juga mampu menambah nilai estetika hunian Anda. -megabaja.co.id

Dengan memilih pagar yang sesuai desain rumah, pagar bisa menambah nilai keindahan rumah karena memang sesuai dan serasi. Kebanyakan orang memilih pagar karena alasan model yang disukai atau memang sedang hits. Memang tidak salah namun ada hal lain yang juga perlu untuk dipertimbangkan. Berikut ini adalah tips dalam memilih pagar rumah yang sesuai dengan kebutuhan.

1. Menyesuaikan pagar dengan desain rumah

Menyesuaikan pagar dengan desain rumah

Anda harus menyesuaikan pagar dengan desain rumah. Contohnya untuk rumah gaya minimalis bisa dipadukan dengan pagar yang berbahan dasar baja ringan ataupun besi hollow karena kedua bahan tersebut bisa memberikan kesan yang lebih simpel dan modern pada hunian Anda. Sedangkan untuk pemilihan warna pada pagar rumah gaya minimalis bisa memilih warna-warna netral seperti warna putih atau hitam agar bisa membuat rumah terkesan luas.
Sedangkan untuk rumah megah bergaya Eropa akan lebih cocok menggunakan pagar tinggi yang terbuat dari besi tempa lengkap dengan ukiran klasik supaya lebih mewah. Model pagar tersebut akan menambah nilai keindahan pada rumah anda. Untuk pemilihan warnanya bisa warna-warna elegan seperti warna hitam, warna putih ataupun warna gold.

2. Memilih material pagar yang sesuai

Memilih material pagar yang sesuai

Ada banyak sekali bahan material yang bisa digunakan untuk membuat pagar rumah mulai dari besi tempa besi hollow kayu beton besi baja batu alam bambu dan lainnya. Anda harus memilih material pagar yang sesuai dengan fungsinya Apakah pagar dibuat dengan tujuan untuk keamanan, untuk keindahan, atau untuk kedua-duanya.
Bagi Anda yang ingin meningkatkan keamanan rumah dengan cara memasang pagar maka bisa memilih pagar yang terbuat dari besi ataupun beton karena mampu melindungi rumah secara keseluruhan. Akar yang terbuat dari besi dan beton akan Sangat kokoh dan tidak mudah dirusak seperti pagar yang terbuat dari bahan kayu ataupun bambu.
Namun jika rumah Anda berada di area yang cukup aman dan tidak terlalu khawatir dengan tindak kejahatan maka Anda bisa membuat pagar dari bahan kombinasi seperti besi dan kayu ataupun bebatuan alam supaya rumah tetap tampil cantik dan terlihat jelas desain dan arsitekturnya sehingga bisa dinikmati oleh siapapun yang melintas di depan rumah Anda.

3. Perhatikan kualitas pagar yang dipilih

Perhatikan kualitas pagar yang dipilih

Jangan lupa juga untuk memperhatikan kualitas material yang digunakan untuk membuat Pakar Hal ini disebabkan karena pagar yang terbuat dari bahan berkualitas tinggi tentu akan bisa bertahan dalam jangka waktu lama Sehingga anda tidak perlu sering mengganti pagar karena telah rusak atau tampilannya sudah tidak menarik lagi.
Memang bahan material pagar yang berkualitas biasanya dengan harga sedikit lebih mahal dibandingkan dengan material biasa Karena kualitas memang tidak bisa bohong. Lebih baik mengeluarkan biaya sedikit lebih mahal di awal daripada pakar yang Anda beli akan cepat rusak.
Bagi Anda yang kesulitan dalam memilih kualitas pagar Maka bisa meminta rekomendasi dari teman atau kerabat yang telah berpengalaman dalam hal ini atau berkonsultasi langsung dengan ahlinya agar tidak salah beli. Hindari bertindak ceroboh dengan tidak melakukan pemilihan secara cermat supaya tidak menyesal di kemudian hari.

4. Menyesuaikan tinggi bakal dengan ukuran rumah

Menyesuaikan tinggi bakal dengan ukuran rumah

Penting sekali untuk menyesuaikan tinggi pagar dengan ukuran rumah karena kesalahan dalam menentukan yang dipakai akan membuat tampilan rumah anda terlihat semakin kecil atau bahkan tidak terlihat sama sekali. Misalnya untuk rumah minimalis yang tidak terlalu tinggi maka bisa memasang pagar dengan tinggi maksimal 1,2 m Sedangkan untuk rumah yang cukup besar dan luas bisa menggunakan pagar dengan ukuran yang lebih besar dan lebih tinggi supaya pagar dan rumah terlihat seimbang.
Jika keamanan merupakan faktor utama alasan anda memasang pagar sebenarnya tidak ada masalah jika tetap ingin menggunakan model pagar rumah yang tinggi walaupun rumah Anda tidak terlalu besar. Cara untuk menyiasati supaya rumah tidak tampak semakin kecil yaitu dengan memberikan sentuhan warna netral pada pagar tersebut untuk meninggalkan kesan yang lebih luas.

5. Pemilihan warna yang tepat

Pemilihan warna yang tepat

Memilih warna-warna tertentu untuk melapisi pagar rumah anda penting untuk diperhatikan. Rumah dengan gaya minimalis sangat cocok dengan warna-warna Netral seperti warna hitam warna putih ataupun warna abu-abu warna-warna itu bisa memberikan kesan yang lebih modern pada rumah Anda jangan lupa juga sesuaikan warna pagar rumah dengan warna rumah agar tetap Selaras.
Contohnya Anda bisa mengecat rumah dengan cat warna putih sedangkan pagarnya dicat dengan warna abu-abu. Kedua warna tersebut jika dikombinasikan akan saling melengkapi antara satu dengan lainnya karena karakteristiknya yang hampir sama ya itu kalem. Warna putih dan abu-abu juga sangat direkomendasikan untuk Anda yang tidak terlalu suka warna-warna mencolok.
Contoh lainnya untuk rumah mewah yang ingin terlihat modern bisa mengkombinasikan warna hitam, warna gold dan warna putih. Bagian tembok rumah bisa dilapisi dengan cat warna putih sedangkan pagar besi tempat dilapisi dengan perpaduan antara cat warna hitam dan cat warna putih sehingga untuk menimbulkan kesan glamor.

6. Perhatikan tingkat keamanan Pagar

Perhatikan tingkat keamanan Pagar

Memang tidak salah memasang pagar untuk memperindah rumah akan tetapi jangan lupakan juga faktor keamanan terutama jika anda tinggal di area yang tidak terlalu aman. Gunakan pagar yang tidak terlalu renggang supaya hewan liar tidak bisa masuk ke dalam rumah. Jika perlu Anda bisa memasang panel kayu pada pagar untuk meningkatkan privasi.
Hindari juga memilih kakak dengan garis horizontal karena model pagar jenis ini sangat mudah dinaiki terlebih jika ukurannya cukup lebar. Pilihlah model dengan garis vertikal memanjang sampai ke bagian bawah tanpa ada satupun bagian yang bisa dengan mudah dinaiki supaya lebih aman. Jangan lupa juga pasang gembok atau kunci untuk meningkatkan keamanan.

7. Penempatan bukaan yang sesuai

Hindari untuk menempatkan bukaan pada bagian tengah pagar karena posisi ini bisa dengan mudah dimasuki oleh seseorang yang tidak bertanggung jawab saat pagar dalam kondisi terbuka atau ketika anda sedang lengah. Bagian gerbang untuk masuk ke dalam rumah sebaiknya berada di samping kanan maupun samping kiri asal bukan di tengah-tengah.
Untuk lebar pintu pagar harus disesuaikan dengan ruang yang tersedia supaya pergerakan pintu pagar ketika dibuka atau ditutup tidak terganggu. Apabila pintu pagar tidak bisa dibuka dengan maksimal karena keterbatasan ruang hal ini bisa disiasati dengan membuat daun pintu yang terbagi menjadi beberapa bagian. Selanjutnya beberapa pintu tersebut dihubungkan dengan supaya menjadi pintu lipat.

Manusia satu-satunya di bumi ini. dan hanya ini saja. merasa diri special dari yang special. hobinya bernafas, minum kopi dan baca-baca aja. Suka sama Rumah dan berbagai macam hal mengenai Arsitektur. Terus Belajar untuk mencari pencarian bakat. biar kaya super hero.