Terkadang, membangun rumah saat musim hujan harus dilakukan. Mungkin karena dana yang sudah disiapkan dan harus segera diwujudkan menjadi rumah impian. Atau terkadang karena ada target tertentu dalam perencanaan hidup keluarga atau alasan lain yang lebih mendesak daripada kendala yang ditimbulkan oleh musim hujan. -MegaBaja.co.id
Musim hujan bisa menjadi masalah besar, karena bisa mengganggu progres pembangunan. Maka dari itu, perencanaan yang baik perlu dilakukan guna memastikan rumah yang dibangun nantinya aman dan nyaman saat ditinggali.
Waktu yang paling cocok untuk memulai pembangunan rumah biasanya saat musim kemarau. Sinar matahari yang kuat pada musim kemarau mampu mempercepat pengeringan struktur seperti beton, dinding, coran, dan lapisan cat.
Cat juga sangat penting bagi bangunan rumah agar terhindar dari kebocoran rumah saat musim hujan tiba , Berikut rekomendasi cat rumah anti bocor.
Di sisi lain, musim hujan menjadi masalah besar karena curah hujan dapat mengacaukan jadwal yang telah direncanakan. Dampaknya bermacam-macam, mulai dari kesulitan dalam pengeringan material konstruksi hingga beberapa peralatan berkarat. Ujungnya, proyek pembangunan akan ditunda dan berpotensi menambah biaya yang dibutuhkan.
Jika sudah seperti itu, yang kamu butuhkan adalah pengetahuan akan tips membangun rumah saat musim hujan. Pasalnya, medan yang dihadapi akan sangat berbeda. Maka dari itu, kamu yang berencana untuk membangun rumah saat musim hujan, simak poin-poin berikut ini.
Tips Membangun Rumah saat Musim Hujan
Meskipun ada beberapa kendala, memulai pembangunan rumah saat musim hujan bukanlah hal yang tidak mungkin dilakukan. Di bawah ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan bagi kamu yang terlibat dalam proyek konstruksi rumah selama musim hujan:
Cek Informasi tentang Cuaca
Memeriksa perkiraan cuaca sangat penting ketika membangun rumah di musim hujan. Meski tidak selalu tepat, mengikuti ramalan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) membantu dalam persiapan dini. Ini menjadi acuan para pekerja konstruksi untuk persiapan lebih awal. Sehingga masalah karena cuaca buruk dapat dihindari.
Sediakan Alat Pengaman
Walaupun sudah rajin memantau informasi cuaca dari BMKG, alam tetaplah tak terduga. Tak ada yang bisa memprediksi seberapa besar intensitas hujan atau sambaran kilatan petir. Oleh karena itu, penting untuk menyediakan alat pengaman tambahan. Seperti penangkal petir di sekitar area konstruksi, untuk menjamin keselamatan kamu dan para pekerja serta mengurangi risiko kecelakaan.
Mengenali Karakteristik Material Konstruksi
Sebelum memulai proyek membangun rumah, kamu harus memahami bagaimana bangunan secara mendalam. Karena hal ini penting untuk kesuksesan proyek. Misalnya, kamu harus tahu material mana saja yang tahan terhadap air dan mana yang tidak. Jika kamu paham karakteristik setiap bahan bangunan, kamu bisa menyimpannya sesuai dengan sifatnya. Jadi kerusakan dapat dicegah serta mutu konstruksi tetap terjaga optimal.
Amankan Material Bangunan
Langkah yang satu ini tidak boleh dilewatkan. Setelah mengenal karakteristik material bangunan, kamu bisa menyimpannya di tempat yang tepat.
Kesalahan penempatan bisa menyebabkan kerusakan pada material dan berakibat kerugian bagi kamu. Saat musim hujan tiba, sebaiknya bahan bangunan yang rentan terhadap air seperti semen, pasir, dan batu bata disimpan di tempat yang aman dan sesuai kondisinya.
Salah satu material yang sangat rentan terhadap kerusakan karena paparan air hujan adalah semen. Paparan air membuat semen mengeras dan dan rusak. Menjadikannya tidak dapat digunakan lagi. Karena partikel semen memiliki tingkat pengeratan yang lemah, disarankan menyimpannya di lokasi yang terlindungi dari hujan dan menjaga suhu agar tidak terlalu lembab.
Tidak hanya semen, bahan lain yang rentan terhadap kerusakan akibat hujan adalah besi atau logam. Air bisa menyebabkan karat dan merusak kekuatan bahan tersebut. Oleh karena itu, langkah terbaik adalah menempatkan logam, baja, atau besi di lokasi yang terlindungi, menjauh dari risiko terkena air hujan.
Gunakan Terpal
Pengecoran saat hujan dapat dilakukan dengan benar asalkan faham langkah-langkah yang tepat. Jika area yang baru saja dicor belum mengeras dan belum terkena hujan, kualitas pengecoran akan tetap terjaga. Oleh karena itu, terpal berperan sangat penting dalam situasi seperti ini.
Terpal tak hanya menjaga kualitas coran, tetapi juga melindungi para pekerja dari hujan. Dengan begitu, pembangunan bisa terus berjalan meski musim hujan. Penggunaan terpal menjadi solusi praktis untuk mempertahankan kekokohan struktural dan mutu coran di tengah kondisi cuaca yang kurang mendukung.
Tidak Perlu Terburu-buru
Berikutnya adalah jangan terburu-buru saat membangun rumah saat musim hujan. Ketergesa-gesaan dalam pekerjaan dapat mengakibatkan hasil yang kurang memuaskan. Biarkan proses pembangunan berjalan sesuai tahapannya.
Contohnya, ketika membuat pondasi, pondasi yang dibuat tergesa-gesa bisa menjadi kurang kuat dan dapat membuat dinding retak. Pastinya, kita tidak ingin hasil pembangunan rumah menjadi kurang baik karena terburu-buru dalam pengerjaannya, kan?
Sebaiknya Tidak Menunda Pembuatan Atap
Meski sudah dikatakan tidak perlu tergesa-gesa, namun sebenarnya pengerjaan atap harus segera diselesaikan. Ini dilakukan dalam setiap kondisi cuaca.
Rangka atap yang umumnya terbuat dari kayu memiliki risiko tinggi mengalami kerusakan jika terpapar secara terus-menerus oleh panas matahari atau hujan dalam waktu yang lama. Karena itulah, menyelesaikan pengerjaan atap dengan cepat sangat penting untuk mencegah kemungkinan kerusakan struktural dan menjaga keberlanjutan keseluruhan konstruksi.
Pakai Tenaga Profesional
Membangun rumah saat musim hujan sebaiknya dilakukan oleh tenaga profesional untuk mencegah keluhan dari para pekerja yang bisa muncul karena kondisi cuaca yang tidak mendukung. Hal ini dipertimbangkan agar proyek pembangunan tetap berjalan tanpa menambah biaya secara besar akibat hujan.
Tenaga profesional memiliki pengalaman dalam membangun rumah di berbagai kondisi cuaca, termasuk saat musim hujan. Keahlian ini memungkinkan proyek pembangunan rumah tetap berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Keterlibatan tenaga profesional dalam proses pembangunan akan memastikan rumah memiliki kualitas yang baik. Karena mereka terbiasa menghadapi berbagai tantangan cuaca dan menjaga kelancaran proyek tanpa harus menurunkan standar kualitas yang diinginkan.
Persiapkan Budget Tambahan
Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, hujan adalah sesuatu yang tidak dapat diprediksi. Karena itu, persiapan awal sangat penting, seperti menyiapkan anggaran tambahan.
Langkah ini bertujuan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya penundaan waktu pengerjaan dan kerusakan pada bahan bangunan.
Hentikan Pembangunan Apabila Hujan Ekstrem
Disarankan untuk tidak meneruskan proyek pembangunan rumah saat hujan sangat ekstrem. Melanjutkan proyek konstruksi saat hujan parah bisa merusak material dan struktur. Dengan menghentikan sementara pembangunan, kemungkinan rugi serta biaya tambahan yang tak diinginkan akan berkurang.
Pada proses membangun rumah, keselamatan tetap menjadi prioritas utama. Jika terjadi hujan deras dan petir, itu berbahaya bagi pekerja saat tengah bekerja, dan bisa menimbulkan kecelakaan kerja. Lebih baik hentikan sementara proses pembangunan.
Berkat memperhatikan saran dan strategi di atas, diharapkan pembangunan rumah dapat berjalan lancar meskipun dalam musim hujan. Meskipun membangun rumah pada musim hujan tidaklah mudah, namun dengan menggunakan trik yang tepat, dapat menghasilkan rumah sesuai dengan yang diinginkan.
Perhatikan pula kondisi bahan bangunan yang akan digunakan. Sebab bahan yang berkualitas akan membantu membangun struktur yang kokoh. Terutama saat musim hujan jika penyimpanannya juga dilakukan dengan benar.
Demikianlah tips membangun rumah pada musim hujan. Semoga artikel ini bermanfaat baik bagi kamu yang berencana membangun rumah pada musim hujan, maupun hanya sebagai pengetahuan saja.
Leave a Reply